BOS Tesla dan Twitter Elon Musk disebut serius untuk membeli klub sepak bola Inggris Manchester United. Ia ajukan penawaran senilai 4,5 poundsterling atau sekitar Rp83 triliun.
"Menurut sumber, sang miliader teknologi tersebut diyakini sedang memantau situasi dengan cermat, dan melihat apakah ada peluang di Old Trafford yang tidak boleh ia lewatkan," menurut laporan Daily Mail, dikutip pada Rabu .
Selain Musk, sejauh ini hanya satu pembeli potensial yang telah menyuarakan keinginannya untuk mengambil alih MU secara terang-terangan. Miliader, pemilik perusahaan kimia INEOS, dan salah satu orang terkaya di Inggris, Jim Ratcliffe, mengumumkan niatnya untuk mengajukan penawaran kepada MU bulan lalu.
Selain dua miliader tersebut, ada juga Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani juga disebut tertarik membeli Manchester United.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Man United Dijual, Elon Musk Siap Tebus Setan Merah Rp83 Triliun - Bolasport.comMenurut laporan jurnalis asal Inggris, Mike Keegan, Elon Musk sudah menyiapkan tawaran super tinggi kepada Keluarga Glazer. Uang senilai Rp83 triliun sudah disiapkannya untuk membeli Manchester United. 😱
Baca lebih lajut »
Elon Musk disebut serius beli Manchester UnitedBos Tesla dan Twitter Elon Musk disebut serius untuk membeli klub sepak bola Inggris Manchester United dengan penawaran senilai 4,5 poundsterling atau sekira Rp83 triliun.
Baca lebih lajut »
Nas Daily Tiba-Tiba Colek Elon Musk, Ajak Bikin Pabrik di RIVlogger Nas Daily punya pesan khusus untuk pemilik Tesla, Elon Musk.
Baca lebih lajut »
Elon Musk Hartanya Unlimited, Tapi Milih Ngontrak RumahSalah satu orang terkaya dunia, Elon Musk lebih memilih tinggal di sebuah kontrakan sederhana.
Baca lebih lajut »
Elon Musk Bongkar Sendiri Alasan Starlink Batasi Akses Militer UkrainaCEO SpaceX Elon Musk membongkar sendiri alasan di balik keputusan perusahaan membatasi penggunaan sistem internet Starlink oleh militer Ukraina. CEO SpaceX Elon...
Baca lebih lajut »