Elon Musk Akuisisi Twitter Rp633 Triliun, Ini Deretan Bank yang Beri Pinjaman
Bisnis.com, JAKARTA - Miliarder nomor satu dunia Elon Musk telah menggandeng sejumlah perbankan untuk melancarkan akuisisinya terhadap Twitter Inc., senilai US$44 miliar, nilai kesepakatan berbasis leverage terbesar untuk akuisisi perusahaan media sosial.
Morgan Stanley akan berperan sebagai penasihat utama Musk. Bank lainnya yang terlibat dalam kesepakatan jumbo ini adalah Bank of America Corp. dan Barclays Plc. Pada Senin, Twitter mengumumkan bahwa investor akan menerima US$54,20 untuk setiap saham yang mereka miliki.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Twitter Pertimbangkan Tawaran Akuisisi usai Elon Musk Dapat Rp 627,8 T?Twitter dikabarkan mulai goyah terhadap tawaran akuisisi dari Elon Musk setelah miliarder ini mendapatkan pembiayaan US$ 46,5 miliar. TempoBisnis
Baca lebih lajut »
Elon Musk Dapat Pinjaman Rp672,8 Triliun, Twitter Menimbang Tawaran Akuisisi | Ekonomi - Bisnis.comTwitter akan segera merilis laporan keuangannya pada Kamis dan akan mempertimbangkan penawaran akuisisi Elon Musk.
Baca lebih lajut »
Elon Musk dan Eksekutif Twitter Dikabarkan Bertemu Bahas Akuisisi | Ekonomi - Bisnis.comSikap eksekutif Twitter disebut berubah setelah Musk mengkonfirmasi telah mengamankan sumber pembiayaan US$46,5 miliar untuk akuisisi.
Baca lebih lajut »
Elon Musk Resmi Akuisisi Twitter Rp633 Triliun, Bakal Jadi Perusahaan Tertutup | Ekonomi - Bisnis.comAkuisisi Twitter oleh Elon Musk akan menjadi salah satu kesepakatan pembelian dengan leverage terbesar dalam sejarah akuisisi platform jejaring sosial berusia 16 tahun tersebut.
Baca lebih lajut »
Melihat Ambisi Besar Bos Tesla Elon Musk Caplok TwitterBelakangan nama Elon Musk menjadi pembicaraan hangat di dunia maya. Pasalnya orang terkaya di dunia itu hendak mencaplok Twitter.
Baca lebih lajut »
Twitter alami tekanan dari pemegang saham terkait tawaran Elon MuskTwitter kini tengah mengalami tekanan dari pemegang saham lainnya terkait tawaran dan rencana Elon Musk untuk mengambil alih kepemilikan seluruh saham media ...
Baca lebih lajut »