Eks Penasihat Militer Trump: Ukraina Dapat Dihapus dari Peta Sindonews BukanBeritaBiasa .
"Semakin lama ini berlangsung, semakin banyak orang yang akan dibantai, semakin banyak kerusakan yang akan terjadi di Ukraina," kata Macgregor ketika ditanya apa lagi yang bisa dilakukan untuk membantu Ukraina dalam konflik militer yang sedang berlangsung.
Mantan penasihat Trump itu juga mengomentari prospek Presiden Rusia Vladimir Putin menyetujui gencatan senjata semacam itu. Ia mencatat Putin tidak pernah tertarik pada seluruh Ukraina, dan wilayah yang saat ini berada di bawah kendali Rusia adalah daerah berbahasa Rusia tradisional.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
5 Ramalan Kiamat Versi Stephen Hawking, Nomor Terakhir Ulah Donald TrumpStephen Hawking, fisikawan terkenal asal Inggris yang memiliki prestasi luar biasa di bidang sains. Namun tidak sedikit yang mengetahui bahwa fisikawan ini sempat...
Baca lebih lajut »
Keren, Prajurit TNI AL Dapat Brevet Menembak dari Militer GermanPemberian Brevet menembak oleh militer German itu diberikan di Lebanon
Baca lebih lajut »
Data Kerugian Rusia Selama 132 Hari Invasi, Tentara hingga Jet TempurSelama 132 hari invasi ke Ukraina, Rusia telah kehilangan banyak personel militer dan alat tempurnya.
Baca lebih lajut »
Usai Rebut Luhansk, Menhan Rusia: Operasi Militer' akan Dilanjutkan hingga Tujuan Putin TercapaiSergey Shoigu menyatakan bahwa agresi militer atau yang disebut Rusia sebagai “operasi militer khusus” di Ukraina akan diteruskan setelah Oblast Luhansk direbut
Baca lebih lajut »