Ekonom mengatakan, RAPBN tahun 2020 ini perlu dikawal bersama. Menurut Didik, RAPBN tahun 2020 masih dihantui permasalahan dari lima tahun lalu. RAPBN via detikfinance
- Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance Didik Rachbini mengatakan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun 2020 ini perlu dikawal bersama. Menurut Didik, RAPBN tahun 2020 masih dihantui permasalahan dari lima tahun lalu.
"Keseimbangan primer ini yang paling fatal itu adalah terkait dengan berutang. Berutang ini tidak hanya untuk membiayai defisit itu sendiri tetapi juga berutang untuk membayar utang lagi. Jadi gali lubang, tutup lubang, tapi gali lubangnya lebih dalam lagi," jelas Didik.Didik juga menyebutkan soal bunga utang pemerintah yang mencapai Rp 300 triliun pada tahun 2019 atau dua kali lipat dari bunga utang lima tahun lalu yang hanya sebesar Rp 150 triliun.
"Karena dari target yang dicapai pemerintah lima tahun lalu, hanya ada satu yang tercapai yaitu inflasi, yang ada di kisaran 3%," imbuh dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ekonom Khawatirkan Motor Penggerak Ekonomi 2020Pemerintah akan fokus pada konsumsi dan investasi untuk pertumbuhan ekonomi 2020.
Baca lebih lajut »
Ekonom: Cakupan 16 Paket Kebijakan Ekonomi Perlu DiperluasTerkait 16 paket kebijakan, ekonom soroti diskon tarif listrik untuk industri
Baca lebih lajut »
Survei: Ekonom Proyeksi Resesi Ekonomi AS pada 2020-2021Survei NABE melansir para ekonom AS memproyeksi resesi ekonomi AS akan terjadi pada 2020 atau 2021. Bahkan, sebagian ekonom yakin resesi terjadi tahun ini.
Baca lebih lajut »
Pemerintahan Trump Abaikan Peringatan Ekonom Soal ResesiHampir satu setengah tahun silam, tepatnya pada 2 Maret 2018, Presiden Amerika Donald Trump menulis cuitannya yang terkenal, yaitu “perang dagang baik dan mudah dimenangkan.” Tetapi tidak lama setelah
Baca lebih lajut »
Keluarnya Api di Lubang Bekas Sumur Pantek di Sragen Dilaporkan ke Dinas ESDM JatengDalam waktu dekat petugas dari Dinas ESDM Jateng akan segera ke lokasi meninjau munculnya api di lubang bekas sumur pantek milik warga.
Baca lebih lajut »