Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda berpendapat mengenai penyebab startup Fabelio yang pailit.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Peneliti Institute for Development of Economics and Finance Nailul Huda menilai startup furnitur Fabelio pailit dikarenakan pangsa pasar yang tidak cocok.
Dia menilai saat ini masyarakat Indonesia masih tertarik membeli furnitur secara offline atau melihat ke toko terlebih Fabelio tidak bisa mengambil pangsa pasar yang pas. Dia berpendapat kedepannya startup furnitur akan sulit berkembang, hal ini dikarenakan industri furnitur konvensional juga udah masuk ke pasar online.
Berbeda dengan Nailul, Asosiasi Modal Ventura untuk Startup Indonesia mengatakan bangkrutnya startup furnitur tersebut dikarenakan ekosistem yang tidak memadai.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Risiko Resesi Menguat, Ekonom: Petumbuhan Ekonomi RI Sudah Disalip Filipina dan VietnamMeningkatnya risiko resesi dan ketidakstabilan keuangan terlihat dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sudah tersalip oleh Filipina dan Vietnam.
Baca lebih lajut »
Chatib Basri: Keputusan Menaikkan Harga BBM Sudah Tepat, Meski Tak MudahMantan Menkeu sekaligus ekonom Chatib Basri menilai eputusan pemerintah untuk menaikkan harga BBM tepat dilakukan.
Baca lebih lajut »
Mantan Bos The Fed Bernanke dan Ekonom AS Raih Nobel EkonomiEkonom asal Amerika Serikat (AS) Ben Bernanke, Douglas Diamond, dan Philip Dybvig dianugerahi hadiah Nobel ekonomi tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Puluhan Ribu Warga AS Terancam Jadi Pengangguran Imbas Badai Ian di FloridaPara ekonom mengatakan puluhan ribu orang kemungkinan akan mengajukan tunjangan pengangguran setelah badai ian terjadi.
Baca lebih lajut »
Chatib Basri: Keputusan Menaikkan Harga BBM Sudah Tepat, Meski Tak MudahMantan Menkeu sekaligus ekonom Chatib Basri menilai eputusan pemerintah untuk menaikkan harga BBM tepat dilakukan.
Baca lebih lajut »