Ejek ICC, Presiden Filipina: Perang Antinarkoba Belum Selesai

Indonesia Berita Berita

Ejek ICC, Presiden Filipina: Perang Antinarkoba Belum Selesai
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 59%

Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengejek Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dengan menyatakan perang melawan narkoba masih belum selesai.

pernyataan itu dilontarkan Duterte pada Senin setelah lebih lima tahun perang narkoba yang menewaskan ribuan orang.

“Kami masih memiliki jalan panjang dalam perjuangan kami melawan proliferasi narkoba,” kata Duterte dalam pidatonya yang hampir tiga jam, yang banyak diharapkan akan fokus pada pandemi Covid-19. Bulan lalu, jaksa ICC meminta lampu hijau untuk meluncurkan penyelidikan formal atas pembunuhan perang narkoba. Jaksa mengatakan kejahatan terhadap kemanusiaan mungkin saja dilakukan.

“Saya tidak pernah menyangkal, dan ICC dapat merekamnya: Mereka yang menghancurkan negara saya, saya akan membunuh Anda. Dan mereka yang menghancurkan anak-anak muda negara kita, saya akan membunuh Anda. Saya akan benar-benar menghabisi Anda, karena saya mencintai saya. Negara,” ujarnya.Kelompok hak asasi manusia menuduh Duterte menghasut kekerasan mematikan dan mengatakan polisi telah membunuh tersangka narkoba yang tidak bersenjata dan menggelar TKP dalam skala besar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Duterte: Perang Melawan Narkoba Jauh dari Selesai, Filipina Perlu Pembatasan Ketat PandemiDuterte: Perang Melawan Narkoba Jauh dari Selesai, Filipina Perlu Pembatasan Ketat PandemiDalam pidato kenegaraan, Senin, Presiden Rodrigo Duterte mempertahankan perang brutal melawan narkoba yang telah menewaskan ribuan orang. Padahal, ia diharapkan berfokus pada pandemi COVID-19. Kepada Pengadilan Kriminal Internasional Duterte menyerukan perang terhadap narkoba belum selesai.
Baca lebih lajut »

Jokowi Belum Serahkan Nama Calon Panglima TNI, Ini Analisa PengamatJokowi Belum Serahkan Nama Calon Panglima TNI, Ini Analisa PengamatMenurut Khairul Fahmi ada pertimbangan mengapa Presiden Jokowi belum memberikan nama calon pengganti Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
Baca lebih lajut »

KSP : Pasokan oksigen di Kabupaten Bandung masih kurangKSP : Pasokan oksigen di Kabupaten Bandung masih kurangKantor Staf Presiden (KSP) menyampaikan bahwa pasokan oksigen medis di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih belum mencukupi kebutuhan untuk penanganan pasien COVID-19.
Baca lebih lajut »

SerbabersamaSerbabersamaBapak Presiden ke sebuah apotek kecil di Bogor. Dalam keadaan normal pun belum tentu punya stok vitamin D3 5.000 IU BudiGunadiSadikin
Baca lebih lajut »

Kepada Aktor Politik di Balik Tragedi Kudatuli, Sekjen PDIP: Kami Belum SelesaiKepada Aktor Politik di Balik Tragedi Kudatuli, Sekjen PDIP: Kami Belum SelesaiPDIP melakukan tabur bunga memperingati tragedi Kudatuli atau Kudeta 27 Juli 1996. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengingatkan kepada aktor politik di balik peristiwa Sabtu Kelabu, itu bahwa PDIP mereka belum selesai mencari kebenaran hukum.&8230; PDIP
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 18:01:04