Efek Pandemi COVID-19, Penjualan Sex Toys Meroket Hingga 100 Persen

Indonesia Berita Berita

Efek Pandemi COVID-19, Penjualan Sex Toys Meroket Hingga 100 Persen
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 83%

COVID-19 yang menjadi pandemi di awal tahun 2020 membuat masyarakat diminta untuk lebih banyak beraktivitas di dalam rumah. Hal ini juga meningkatkan penjualan sex toys.

Liputan6.com, Jakarta Selain masker dan hand sanitizer, pandemi COVID-19 berimbas pada meningkatkan jugamlah penjualan sex toys atau alat bantu seks. Penjualan bisa naik 30 hingga 100 persen dibandingkan bulan yang sama di tahun sebelumnya.

Perusahaan produk sex toys Doc Johnson mengatakakan penjualan naik duak kali lpat dibandingkan Januari dan Februari di tahun 2019. Lalu, di Maret awal penjualan alat bantu seks meningkat 100 persen di minggu pertama Maret 2020 seperti dikutip LA Times, Jumat .CalExotics yang menjual sex toys juga menyatakan hal serupa. Penjualan benda terkait aktivitas seksual meningkat 30 persen.

Menanggapi data ini, psikolog Laurie Mintz dari University of Florida, Amerika Serikat tidak terkejut. Aktivitas seksual hingga mencapai orgasme di masa yang bisa membuat cemas dan khawatir seperti pandei COVID-19 ini membantu mengurangi kecemasan dan membuat tidur lebih nyenyak. "Sebagian memang sudah biasa menggunakan sex toys, tapi masa-masa berada di rumah saja selama pandemi ini membuat sex toys jadi lebih umum digunakan," kata Mintz.

2 dari 2 halamanPakai Sex Toys Lebih AmanMintz merujuk pada saran dari NYC Health Department pada 27 Maret 2020 berjudul Sex and Coronavirus Disease 2019 . Salah satunya berbunyi: Masturbasi tidak akan menularkan COVID-19, terlebih jika mencuci tangan dan sex toys dengan sabun dari air mengalir sebelumnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Airbnb, usaha yang dibangun 12 tahun, runtuh dalam hitungan pekan akibat pandemi Covid-19Airbnb, usaha yang dibangun 12 tahun, runtuh dalam hitungan pekan akibat pandemi Covid-19Bisnis perjalanan dan pariwisata terpukul keras akibat pandemi Covid-19, bagaimana nasib Airbnb, salah satu yang paling sukses di sektor ini?
Baca lebih lajut »

Orderan Kurir Sepeda Jakarta Melonjak Selama Pandemi Covid-19Orderan Kurir Sepeda Jakarta Melonjak Selama Pandemi Covid-19Usaha kurir sepeda di DKI Jakarta mengalami peningkatan permintaan selama pandemi COVID-19.
Baca lebih lajut »

Kepala BKKBN: Selain Pandemi COVID-19, Perkawinan Anak Juga Bagian dari Bencana NasionalKepala BKKBN: Selain Pandemi COVID-19, Perkawinan Anak Juga Bagian dari Bencana NasionalKepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) menyampaikan bahwa mencegah perkawinan anak adalah hal yang sangat penting.
Baca lebih lajut »

IBMA sebut usaha kurir sepeda bermunculan selama pandemi COVID-19Indonesia Bike Messenger Association (IBMA) mencatat, ada tren usaha kurir sepeda banyak bermunculan selama pandemi COVID-19 pada sejumlah kota di ...
Baca lebih lajut »

Pandemi Covid 19, Perlukah Menunda Vaksinasi? |Republika OnlinePandemi Covid 19, Perlukah Menunda Vaksinasi? |Republika OnlineVaksin yang terlambat diberikan semasa pandemi Covid-19 tinggal disusulkan.
Baca lebih lajut »

Pandemi Covid-19 Belum Berakhir Pemkot Banjarmasin Larang THM BerPandemi Covid-19 Belum Berakhir Pemkot Banjarmasin Larang THM Ber(Pemkot) Banjarmasin masih melarang operasional tempat hiburan malam (THM) di wilayah tersebut menyusul kondisi pandemi virus covid-19 yang belum berakhir.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 21:11:52