Setelah konser jalanan kejutan yang dilakukan Ed Sheeran di Bengaluru, India, dihentikan polisi, penyanyi itu memberikan klarifikasi melalui Instagram. Sheeran menyatakan bahwa mereka telah mendapatkan izin untuk tampil di tempat yang sama dan menerangkan situasi yang terjadi saat polisi mencabut mikrofonnya.
Ed Sheeran memberikan klarifikasi setelah polisi menghentikan konser jalanan kejutan yang dia lakukan di Bengaluru , India, pada 9 Februari. Setelah video yang diambil oleh penggemar tersebar di media sosial menunjukkan kejadian pada 9 Februari, penyanyi "Shivers" yang berusia 33 tahun itu memposting pesan di Instagram Stories-nya, meyakinkan pengikutnya bahwa "semuanya baik-baik saja" sambil menjelaskan perspektifnya tentang apa yang terjadi.
Dua pria mencoba untuk campur tangan, namun petugas tersebut tidak terpengaruh. Meskipun Sheeran berusaha keras untuk melanjutkan penampilannya, begitu mikrofonnya dicabut, dia tersenyum dan mengangkat bahu tanda menyerah. Meskipun penampilan Sheeran berakhir dengan mendadak, tampaknya penggemar tetap menikmati kejutan serenade jalanan dari pemenang Grammy empat kali tersebut. Seorang penonton menulis di X, "Pergi jalan-jalan santai di Church Street dan tiba-tiba melihat Ed Sheeran tampil langsung. Kota yang luar biasa!"Kemudian pada hari Minggu, Sheeran memposting foto lain di Instagram Stories-nya, menunjukkan dirinya berpose di ruang belakang yang tampaknya adalah ruang hijau.
Tanggal tur Sheeran di India datang hanya beberapa minggu setelah dia mencatatkan sejarah sebagai artis musik internasional pertama yang menggelar konser di Bhutan. Dalam video Instagram pada 25 Januari yang merefleksikan pencapaian tersebut, penyanyi "Bad Habits" itu berkata, "Gila bahwa ini adalah konser internasional pertama di sini," sambil berdiri di dekat panggung di tempat konser di Bhutan.
ED SHEERAN KONSER INDIA Bengaluru POLISI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ed Sheeran Raih Sejarah: Konser Internasional Pertama di BhutanPenyanyi Ed Sheeran menciptakan sejarah dengan menjadi artis musik internasional pertama yang menggelar konser di Bhutan. Konser yang dihelatkannya di Stadion Changlimithang, Thimphu, pada 24 Januari 2025, disambut antusias oleh warga negara.
Baca lebih lajut »
Ed Sheeran Raih Sejarah, Jadi Artis Musik Internasional Pertama yang Konser di BhutanPenyanyi Ed Sheeran melangsungkan konser di Bhutan, menjadikannya artis internasional pertama yang menggelar pertunjukan di negara Asia Selatan itu. Konser yang berlangsung pada 24 Januari 2025 di Stadion Changlimithang, Thimphu, dirayakan Sheeran sebagai momen bersejarah dalam kariernya.
Baca lebih lajut »
Ed Sheeran Berencana Pindah ke Bhutan Setelah Gelar Konser Internasional PertamaPenyanyi Ed Sheeran menyatakan niatnya untuk pindah ke Bhutan setelah menggelar konser internasional pertama di negara tersebut. Ia terpesona dengan budaya, lingkungan, dan tradisi Bhutan.
Baca lebih lajut »
Konser di Jakarta, Hoshi Seventeen: Kami Terhormat Bisa Mengadakan Konser di StadiumKonser. SEVENTEEN hari pertama di Jakarta disambut antusias penggemar
Baca lebih lajut »
Rossa gelar konser 'Here I Am' di Indonesia, Malaysia dan SingapuraPenyanyi Rossa mengumumkan akan menggelar konser bertajuk 'Here I Am' di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Konser ini akan menampilkan suguhan yang lebih fresh dan modern dengan banyak kolaborasi, kejutan dan konsep-konsep baru. Rossa mengatakan judul konser ini adalah refleksi dari perjalanan kariernya dan legasi yang telah ia capai. Konser 'Here I Am' akan berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta Pusat pada tanggal 23 Mei 2025.
Baca lebih lajut »
Konser SUPER DIVA Timeless Harmony Siap Mencuri Perhatian dengan Panggung 360 DerajatKonser SUPER DIVA bertajuk Timeless Harmony semakin mencuri perhatian dengan konsep panggung 360 derajat yang megah. Jay Subyakto, Konser Director SUPER DIVA, mengatakan panggung ini dirancang untuk memberikan pengalaman istimewa bagi para penonton. Indonesa Arena dipilih sebagai lokasi konser karena kapasitasnya yang besar, mampu menampung hingga 17.000 penonton di tribun. Konser yang akan digelar pada Jumat, 17 Januari 2025, akan menampilkan kolaborasi epik dua generasi penyanyi dalam satu pertunjukan.
Baca lebih lajut »