Dulu AS Dukung Penuh Penangkapan Putin, Kini Sebut ICC Tak Punya Yurisdiksi saat Buru Netanyahu

Surat Perintah Penangkapan Putin Berita

Dulu AS Dukung Penuh Penangkapan Putin, Kini Sebut ICC Tak Punya Yurisdiksi saat Buru Netanyahu
Mahkamah Pidana InternasionalSurat Perintah Penangkapan NetanyahuIcc
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 48 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 47%
  • Publisher: 63%

Sikap AS terhadap ICC belakangan ini berbanding terbalik ketika pengadilan internasional itu menerbitkan perintah penangkapan untuk Presiden Rusia Vladimir Puti

Presiden Amerika Serikat Joe Biden berbicara sebelum menandatangani paket bantuan bagi Ukraina, Israel, dan Taiwan senilai total USD 95 miliar atau setara Rp1.539 triliun di Gedung Putih, Washington, AS, Rabu .

Pemerintah AS langsung mengecam rencana ICC menangkap pemimpin Israel. Presiden AS Joe Biden dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken menyebut pengajuan surat perintah penangkapan di ICC telah menyamakan Israel dan Hamas, organisasi yang dianggap teroris oleh Washington.n. ICC hendak menangkap Putin atas dugaan keajahatan perang di Ukraina.Usai surat perintah penangkapan Putin pada 17 Maret 2023, setahun usai dimulainya invasi Rusia, Biden menyatakan dukungan atas tindakan ICC.

AS, Israel, Ukraina, dan Palestina tidak ikut meratifikasi Statuta Roma sehingga tidak menjadi negara anggota ICC. Namun, Ukraina dan Palestina menerima yurisdiksi ICC untuk menyelidiki tindak kejahatan di kedua negara tersebut. Sebelumnya, sejumlah anggota Senat AS juga mengancam akan menindak ICC jika berani menyelidiki Israel. Sejumlah anggota Senat itu mengancam akan memberi sanksi Jaksa Agung ICC Karim Khan, staf pengadilan, serta keluarga mereka.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Mahkamah Pidana Internasional Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Icc Amerika Serikat Biden Blinken Palestina

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Zulhas Soal NasDem-PKB Merapat Ke Prabowo: Dulu Saya Dibilang MurtadZulhas Soal NasDem-PKB Merapat Ke Prabowo: Dulu Saya Dibilang Murtad'Dulu saya dukung Prabowo katanya anu, pengkhianat, murtad, ada yang ngomong gitu,'
Baca lebih lajut »

Video: 143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, AS Menolak!Video: 143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, AS Menolak!143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, 9 Negara Termasuk AS & Israel Menolak!
Baca lebih lajut »

Netanyahu Cemas & Ketakutan ICC Keluarkan Surat Penangkapan, AS Lakukan Upaya Diplomatik Cegah ICCNetanyahu Cemas & Ketakutan ICC Keluarkan Surat Penangkapan, AS Lakukan Upaya Diplomatik Cegah ICCPerdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu ketakutan dan berupaya mencegah surat perintah penangkapan ICC sebuah laporan menyebutkan.
Baca lebih lajut »

Penampakan 'Istana' Peninggalan Mesir Kuno Berusia 3500 Tahun yang Baru Ditemukan, Dulu Penuh Pasukan TempurPenampakan 'Istana' Peninggalan Mesir Kuno Berusia 3500 Tahun yang Baru Ditemukan, Dulu Penuh Pasukan TempurBangunan peninggalan kerajaan Mesir kuno berusia sekira 3500 tahun ditemukan para arkeolog di situs arkeologi Tel Habwa di Kawasan Arkeologi Sinai Utara.
Baca lebih lajut »

Zulhas Respons Soal PKB-Nasdem Merapat ke Prabowo: Dulu Saya Dukung Katanya PengkhianatZulhas Respons Soal PKB-Nasdem Merapat ke Prabowo: Dulu Saya Dukung Katanya PengkhianatZulhas meminta masyarakat untuk tidak baper hingga sakit hati menyikapi dinamika politik.
Baca lebih lajut »

Prancis Dukung Langkah ICC Ajukan Surat Penahanan Terhadap Netanyahu dan SinwarPrancis Dukung Langkah ICC Ajukan Surat Penahanan Terhadap Netanyahu dan SinwarPrancis mendukung langkah ICC mengajukan surat perintah penangkapan bagi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan pemimpin Hamas di Gaza Yahya Sinwar
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 12:05:32