Duduk Perkara Polisi Gelapkan Pajak Kendaraan Rp2,5 Milar, Lalu Tewas Minum Racun di Samosir

Indonesia Berita Berita

Duduk Perkara Polisi Gelapkan Pajak Kendaraan Rp2,5 Milar, Lalu Tewas Minum Racun di Samosir
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Seorang polisi ditemukan tewas minum racun, dari penyelidikan terbukti gelapkan pajak kendaraan Rp2,5 Miliar

Kapolres lantas mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan Propam dan Sat Reskrim Polres Samosir, didapati bahwa Bripka Arfan Saragih melakukan tindakan penggelapan pajak bersama rekannya bernama Acong.

Selain itu, ada juga diduga pelaku lain berinisial ET, RB, JM,dan BS, namun belum dijadikan tersangka.Adapun modusnya, penipuan ini bermula saat para korban diminta mengisi data, yang ternyata dokumen palsu.Setelah Bripka Arfan Saragih tewas, kasus penipuan ini terbongkar dengan total kerugian mencapai Rp2,5 miliar.

"Komplotan ini mengisi data palsu. Dan total kerugian yang telah didata sebanyak Rp 2.523.586.797," katanya.Selain itu, Kepala UPT Samsat Pangururan, Deni Meliala menyebut, ada 100 orang yang datang kepadanya mengaku sudah membayar tagihan pajak melalui Bripka AS. "Mau diproses pun, oknumnya sudah meninggal. Kami berinisiatif meringankan biaya denda sebesar 85 persen," sambung Meliala."Kalau angkanya belum bisa kami berikan jumlahnya," kata Meliala.Rata-rata, berkas bermasalah ini akibat diduga ulah anggota polisi tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Duduk Perkara Pagar Nusa Mojokerto Laporkan Oknum PSHT ke PolisiDuduk Perkara Pagar Nusa Mojokerto Laporkan Oknum PSHT ke PolisiPagar Nusa Mojokerto melaporkan oknum PSHT ke polisi. Laporan ini merupakan buntut dari aksi penyerangan rumah warga oleh oknum PSHT. via detik_jatim
Baca lebih lajut »

Duduk Perkara Rumah Dito Mahendra Digerebek KPK, Diduga Terlibat TPPU eks Sekretaris MADuduk Perkara Rumah Dito Mahendra Digerebek KPK, Diduga Terlibat TPPU eks Sekretaris MARumah Dito Mahendra digeledah diduga karena terlibat tindak pidana pencucian uang (TPPU) mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi.
Baca lebih lajut »

Duduk Perkara Kasus Selebgram Ajudan Pribadi: Penipuan Jual Beli Mobil Mewah, Pernah Disomasi 3 KaliDuduk Perkara Kasus Selebgram Ajudan Pribadi: Penipuan Jual Beli Mobil Mewah, Pernah Disomasi 3 KaliKuasa hukum korban AL menjelaskan duduk perkara kasus Ajudan Pribadi soal dugaan penipuan dan penggelapan Rp1,3 miliar.
Baca lebih lajut »

Dikenal Tajir, Begini Duduk Perkara Kasus Penipuan Ajudan PribadiDikenal Tajir, Begini Duduk Perkara Kasus Penipuan Ajudan PribadiBerikut duduk perkara kasus penipuan selebgram Ajudan Pribadi atau Akbar Pera Baharuddin.
Baca lebih lajut »

Duduk Perkara Kapolsek Torgamba dan Anggota Ribut soal AsramaDuduk Perkara Kapolsek Torgamba dan Anggota Ribut soal AsramaKapolsek Torgamba, AKP Luhut Sihombing, mengusir anak buahnya, Aipda Revo, dari asrama. Video Luhut saat mengusir Revo pun viral di media sosial.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 02:03:38