Dua Universitas Australia Diduga Terkait Pelanggaran HAM di China

Indonesia Berita Berita

Dua Universitas Australia Diduga Terkait Pelanggaran HAM di China
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 63%

Aplikasi digunakan tentara China untuk melacak dan menahan Muslim Uighur di Xinjiang.

Dua universitas di Australia kini meninjau kembali prosedur penelitian mereka setelah munculnya dugaan soal teknologi yang digunakan melakukan pelanggaran HAM berat oleh Pemerintah China di Provinsi Xinjiang. Program Four Corners ABC melaporkan, kedua universita itu adalah Universitas Teknologi Sydney serta Curtin University di Perth.

Agam Islam secara efektif dilarang di provinsi ini, dengan penduduk setempat secara rutin dicap sebagai ekstremis lalu dipenjarakan karena menjalankan ajaran agama mereka.Human Rights Watch, yang mengungkapkan keberadaan aplikasi dan keterlibatan CETC dalam pengembangannya, menyambut baik langkah UTS melakukan tinjauan internal.

Dalam bantahannya kepada Program Four Corners, UTS menyatakan melakukan peninjauan internal pada April lalu setelah adanya"keprihatinan mendalam" terkait tuduhan pelanggaran HAM di Xinjiang. "Intinya dengan melakukan itu, kita terlibat dalam pelanggaran HAM yang terjadi di Xinjiang dan di China pada umumnya," kata Prof Leibold.

"Itu hal yang cukup mereka banggakan untuk bisa mendeteksi, perbedaan ras atau perbedaan etnis, berdasarkan penampakan orang," katanya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dua Universitas Australia Diduga Terkait Pelanggaran HAM di ChinaDua Universitas Australia Diduga Terkait Pelanggaran HAM di ChinaDua universitas di Australia kini meninjau kembali prosedur penelitian mereka setelah munculnya dugaan soal teknologi yang digunakan melakukan pelanggaran HAM berat oleh Pemerintah China di Provinsi Xinjiang
Baca lebih lajut »

Mesir Buka Dua Piramida Kuno untuk WisataMesir Buka Dua Piramida Kuno untuk WisataSalah satunya adalah Piramida menekuk (Bent) yang baru dibuka sejak 1965.
Baca lebih lajut »

Tokoh pers siapkan dua buku untuk masukan evaluasi pemerintahTokoh pers siapkan dua buku untuk masukan evaluasi pemerintahTokoh pers berencana menyiapkan dua buku sebagai masukan dan bahan evaluasi dari insan pers dan masyarakat sipil terhadap kinerja ...
Baca lebih lajut »

Batas Makanan untuk Jamaah Haji Dua Jam Setelah Diberikan | ihram.co.idBatas Makanan untuk Jamaah Haji Dua Jam Setelah Diberikan | ihram.co.idBatas makanan tersebut untuk antisipasi makanan kedaluwarsa atau basi.
Baca lebih lajut »

Kinerja Berkelanjutan, Bank BRI Sabet Dua PenghargaanKinerja Berkelanjutan, Bank BRI Sabet Dua PenghargaanBank BRI mendapatkan dua penghargaan dari ajang Bisnis Indonesia Award 2019 yakni penghargaan sebagai Bank Persero Terbaik...
Baca lebih lajut »

3 Hari Tayang, Film Dua Garis Biru Raup Setengah Juta Penonton3 Hari Tayang, Film Dua Garis Biru Raup Setengah Juta PenontonSejak tayang pada 11 Juli 2019 lalu, film Dua Garis Biru sukses meraup setengah juta penonton.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 12:20:38