Dua Perempuan di Jambi Dijual Temannya ke Pria Hidung Belang
"Kemarin sudah saya panggil Kasat Reskrim. Sudah saya arahkan untuk gerak cepat dalam penanganannya," kata Kapolres Tanjab Barat AKBP Padli, Selasa .
Kemudian RK mendapat informasi kedua korban berada di Kota Jambi. Dia lantas meminta anggota keluarga di sana untuk menjemput kedua korban."Ayah korban pun langsung reflek menampar temannya itu yang sudah menjual anaknya," ucapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dua Pelaku Pembunuh Perempuan di Sungai Setail di Banyuwangi Terancam Hukuman MatiDua pelaku pembunuhan Sumila (55), perempuan yang ditemukan tewas di Sungai Setail, Banyuwangi, diancam dengan pasal berlapis, terancam hukuman mati
Baca lebih lajut »
Cerita Warga Merangin Keturunan Tionghoa Terpaksa Rayakan Imlek ke JambiDua tahun Imlek tak bisa dirayakan akibat pandemi covid 19, saat ini warga keturunan Tionghoa merayakan tahun baru Imlek dengan penuh suka cita. Dua tahun Imlek...
Baca lebih lajut »
Polisi Selidiki Pengerusakan IGD RS di Jambi | merdeka.comKapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa penusukan yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia itu. Pihaknya juga telah melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku penusukan ini.
Baca lebih lajut »
Dokter Peringatkan Bahaya Skin Care Beretiket Biru yang Dijual BebasBelakangan ini, banyak beredar skin care beretiket biru di pasaran. Sayangnya, tidak banyak konsumen yang tahu apa makna etiket biru yang tercantum dalam kemasan skin care yang ada.
Baca lebih lajut »
Wahai Pedagang, Beras Bulog Jangan Dijual Mahal Dong!Perum Bulog menjual beras impornya dengan harga Rp8.300 per kg. Pedagang harus menjualnya maksimal Rp9.000 per kg, jangan kemahalan!
Baca lebih lajut »
Masalah Angkutan Batubara di Jambi Kian SemrawutLemahnya pengawasan dan penindakan menyebabkan masalah angkutan batubara di Jambi kian semrawut. Meski sudah dilarang, dalam sepekan terakhir angkutan batubara juga nekat melintas di dalam kota. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »