Dua anggota TNI atas dugaan rasial terhadap mahasiswa Papua dan Papua Barat di Surabaya pada AnggotaTNI
- Polisi Militer Kodam V Brawijaya mengusut dua anggota TNI atas dugaan rasial terhadap mahasiswa Papua dan Papua Barat di Surabaya pada Minggu lalu."Hasil penyelidikan, beberapa orang yang di tempat acara itu sudah kelihatan dua orang yang patut diduga merugikan disiplin TNI," kata Kepala Penerangan Kodam V Brawijaya Letkol Arm Imam Haryadi saat dihubungi awak media, Rabu .
"Ada dua orang itu, yang satunya Pak Danramil sama satu orang anggota. Sementara itu, tiga orang masih kami jadikan saksi," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satu Anggota TNI AD Tewas Terkena Panah Saat Demo di PapuaSeorang anggota TNI AD tewas setelah terkena panah saat menangani aksi unjuk rasa di Deiyai, Papua. Dua polisi ikut terluka akibat panah dalam insiden itu.
Baca lebih lajut »
Papua Kembali Memanas, 1 Anggota TNI Tewas Terkena Panah - Tribunnews.comUnjuk rasa jilid 2 ini berlangsung setelah sebelumnya unjuk rasa yang berakhir rusuh terjadi pada 24 Agustus lalu yang memakan korban.
Baca lebih lajut »