Kalangan DPRD Solo mengingatkan Pemkot dan masyarakat Kota Bengawan untuk belajar dari insiden pembongkaran tembok Keraton Kartasura dalam upaya menjaga cagar budaya.
Pembongkaran tembok Benteng Keraton Kartasura itu menyentakkan kesadaran masyarakat Soloraya betapa memprihatinkannya kondisi benda cagar budaya peninggalan dari Amangkurat II tahun 1680 itu.Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Solo, Janjang Sumaryono Aji, saat diwawancarai Solopos.com, Selasa . Ia berharap insiden seperti pembongkaran tembok Keraton Kartasura itu tak terjadi di Solo.
“Perusakan Benteng Keraton Kartasura jadi pengingat kita semua untuk kembali melihat cagar budaya di sekitar untuk dirawat ke depannya,” katanya.Janjang menjelaskan jajaran Komisi IV DPRD Solo belum lama ini bersilaturahmi dengan KGPAA Mangkunagoro X. Dalam pertemuan tersebut dibicarakan berbagai tema budaya dan upaya-upaya untuk melestarikannya ke depan.
“Apa yang bisa kami bantu untuk ke depan. Dengan nguri-nguri budaya, tamu datang dari manca dan lokal, jajan dan tidur di Solo, akan memberikan PAD untuk Solo. Uang mereka masuk ke Solo, untuk pemeliharaan BCB,” terangnya.Penuturan senada disampaikan anggota Komisi IV DPRD Solo, Ekya Sih Hananto. Menurut Ekya, insiden pembongkaran tembok Benteng Keraton Kartasura harus menjadi peringatan bagi pemangku kepentingan di Solo untuk menjaga cagar budaya.
Ekya menilai pengelolaan dan perawatan BCB di Solo sejauh ini sudah cukup baik. Salah satu buktinya dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah Solo Nomor 10 Tahun 2013 tentang Pelestarian Cagar Budaya.“Banyak bangunan budaya yang hingga kini masih terjaga, bahkan dilakukan perbaikan-perbaikan demi kelestarian. Baik itu bangunan benteng, sekolah, gapura, masjid, keraton, dan sebagainya. Perawatan rutin tiap tahun,” urainya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
4 Proyek ITF Belum Terbangun, DPRD DKI: Jakarta Darurat SampahDPRD DKI menyoroti soal empat pengelolaan sampah antara atau ITF yang hingga saat ini belum terbangun di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Komunitas Reog Surabaya Ngeluruk DPRD Jatim Desak Segera Daftarkan ke UnescoKomunitas Reog Surabaya (Kurbaya) menggelar aksi demonstrasi. Sasarannya yakni di depan Kantor DPRD Jatim, Jalan Indrapura Surabaya. via : detik_jatim
Baca lebih lajut »
Wagub DKI Ungkap Alasan Anies Baswedan Absen Paripurna DPRD | merdeka.comMenurutnya, tak masalah Anies absen selama para pihak pemprov DKI yang hadir. Dia bilang, Anies pasti hadir jika tak ada agenda lain.
Baca lebih lajut »
DPRD DKI Protes Anies tak Hadir di Rapat Paripurna Diwakilkan Riza |Republika OnlinePada saat bersamaan, Anies lebih memilih mengunjungi korban kebakaran Pasar Gembrong.
Baca lebih lajut »
Anggota DPRD DKI protes Anies karena tak hadiri paripurnaAnggota DPRD DKI Basri Baco memprotes Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena tidak hadir dalam beberapa rapat paripurna yang membahas agenda penting, ...
Baca lebih lajut »