DPRD Kota Solo mengkritik sejumlah pejabat pemerintahan di kota itu yang tak mengarantina mandiri usai kontak erat dengan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo.
Sebelumnya, Purnomo dinyatakan konfirmasi positif terinfeksi virus corona sehingga sejumlah pejabat dan pihak terkait yang sempat kontak dengannya harus mengikuti tes risiko infeksi corona dengan metode PCR. Dan, mereka ternyata masih ada yang diketahui tetap berkegiatan seperti biasa meski hasil uji RT-PCR belum keluar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gedung DPRD DKI Ditutup Sementara, Anggota DPRD Fokus Jalankan ResesKarena tak dapat bekerja di kantor, sebagian anggota DPRD DKI memanfaatkan waktu lebih banyak untuk turun ke masyarakat.\n\n
Baca lebih lajut »
DPRD Kota Bengkulu Ditutup Setelah Dua Pegawai Positif Covid-19Dua pegawai Sekretariat DPRD Kota Bengkulu positif covid-19, dan satu orang di antaranya meninggal dunia. Kini seluruh aktivitas di DPRD Bengkulu ditutup dan semua pegawai wajib rapid test.
Baca lebih lajut »
Kantor DPRD Kota Bengkulu ditutup selama 14 hariGedung DPRD Kota Bengkulu ditutup selama 14 hari setelah seorang pejabat sekretariat meninggal akibat COVID-19 dan lima pegawai reaktif dalam uji cepat.
Baca lebih lajut »
Kadisdik Solo Positif Covid-19, Pelacakan Klaster Balai KotaKadisdik Solo sempat memimpin rapat kepala sekolah SD dan SMP. Sementara pegawai humas kerap mengganti pelindung mikrofon Achmad Purnomo.
Baca lebih lajut »
Kantor Ditutup Seminggu, Seluruh Anggota DPRD DKI Ikut Swab TestKantor DPRD DKI Jakarta ditutup hingga MInggu (9/8) untuk proses sterilisasi dan seluruh anggota DPRD DKI bakal menjalani pemeriksaan covid-19 dengan swab test
Baca lebih lajut »
Anggota DPRD Maluku Positif Corona Usai dari JakartaAnggota DPRD Maluku berinisial SA positif corona, dengan riwayat perjalanan ke Jakarta dalam rangka kegiatan dewan.
Baca lebih lajut »