Ketua yayasan yang mengelola donasi untuk Agus Salim, korban penyiraman air keras, berencana mengalihkan dana tersebut untuk membantu korban bencana alam letusan Gunung Lewotobi Laki-laki. Pengacara Agus Salim, Yasin Hasan, menyatakan kekecewaan dan akan melaporkan kembali pihak yayasan ke polisi.
Korban penyiraman air keras Agus Salim usai bertemu Menteri Sosial Saifullah Yusuf di Kementerian Sosial membahas kisruh donasinya, di gedung Kementerian Sosial, di Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2024). Ketua yayasan, Garry Julian, berencana mengalihkan uang donasi untuk membantu korban bencana alam letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT.Alasannya, korban Lewotobi Laki-laki lebih membutuhkan bantuan. “Kebetulan yayasan itu sudah pernah survei ke sana dan tahu kondisi mereka.
Saya juga pernah ke sana. Hingga saat ini, mereka masih sangat memprihatinkan, jauh dari ibu kota,” ujar Gerry. Menanggapi kabar ini, pengacara Yasin Hasan mengatakan, Agus sedih tahu uang yang semula dikumpulkan untuknya akan berubah tujuan. 'Agus ya merasa sedih aja karena itu uang beliau kok tanpa seizin dari pemilik bisa dialihtangankan tanpa pemberitahuan,' kata Yasin melalui pesan singkat kepada Yasin mengatakan, Novi maupun timnya tidak pernah mengabari atau meminta persetujuan terlebih dahulu. 'Apakah perkara Agus bukan bencana buat Agus dan keluarga? Kehilangan mata pencarian adalah bencana. Kehilangan penglihatan adalah bencana,' tutur Yasin.'Kami pasti akan melaporkan polisi kembali Novi cs, tidak terbatas pada para penerima donasi yang baru jika yang disalurkan adalah uang yang terkumpul via rekening Agus. Sebab, uang yang ada di dalam kantong yayasan adalah uang Agus,' ujar Yasin. Yasin mengingatkan bahwa perkara yayasan dalam proses penyelidikan dan penyidikan di Polda Metro Jaya tidak terbatas pada nominal yang ada di rekening yayasan.'Tentunya, tidak boleh diubah atau dialihkan tanpa adanya surat dari Kepolisian Negara Republik Indonesia dan/atau adanya penetapan dari pengadilan,' sambungnya. Seperti diketahui, uang donasi yang terkumpul untuk Agus yang merupakan korban penyiraman air keras berjumlah Rp 1,3 miliar. Namun Agus tidak mempergunakannya untuk pengobatan melainkan membayar utang dan membeli kebutuhan pribad
DONASI KORBAN BANJIR AGUS SALIM KEBENCAAN POLISI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Donasi Agus Salim untuk Korban Bencana NTTDuit donasi senilai miliaran rupiah yang dikumpulkan untuk Agus Salim akan disumbangkan untuk korban terdampak bencana alam di NTT. Keputusan ini menuai respon positif dari warganet, namun juga menimbulkan pertanyaan soal nasib yayasan yang telah mengumpulkan donasi tersebut. Pratiwi Noviyanthi, mantan ketua yayasan, telah menyatakan dirinya tidak memiliki hak atas yayasan tersebut.
Baca lebih lajut »
Uang Donasi Agus Salim Rp 1,3 Miliar Dialihkan untuk Korban Bencana AlamPara donatur bersepakat, uang tersebut akhirnya digunakan untuk yang lebih membutuhkan, yaitu korban bencana alam di Lewotobi
Baca lebih lajut »
Donasi Agus Salim Diubah untuk Korban Bencana NTTDonatur yang awalnya mengumpulkan dana untuk pengobatan Agus Salim memutuskan untuk mengalihkannya ke korban bencana alam di NTT.
Baca lebih lajut »
Donasi untuk Agus Salim Dialihkeun ke Korban Bencana LewotobiUang donasi yang terkumpul untuk korban penyiraman air keras Agus Salim dialihkan untuk membantu korban bencana alam di Lewotobi, Nusa Tenggara Timur (NTT). Keputusan ini disetujui oleh para donatur dan kuasa hukum mereka.
Baca lebih lajut »
Uang Donasi Rp1,3 M untuk Agus Salim Akan Disalurkan ke Korban Bencana AlamYayasan Rumah Peduli Kemanusiaan yang mengumpulkan donasi untuk Agus Salim, korban penyiraman air keras, akan menyalurkan uang Rp1,3 miliar tersebut ke korban bencana alam. Meskipun sebelumnya Teh Novi dan Yayasan sempat berjanji untuk melanjutkan pengobatan Agus Salim, namun akhirnya uang tersebut akan dialirkan ke tempat lain.
Baca lebih lajut »
5 Nama Agus yang Bikin Ulah di Akhir Tahun 2024, Ada Agus Buntung dan Agus Salim!Akhir tahun 2024 diramaikan oleh beberapa nama
Baca lebih lajut »