Lambatnya pabrikan Jepang dalam mengadopsi mobil listrik, membuat mereka kian terancam oleh agresivitas perusahaan asal China.
Bisnis.com, JAKARTA – Era baru industri otomotif yang bergerak ke mobil listrik telah memunculkan dinamika baru di dunia. Tak hanya dari sisi peralihan konsumsi energi, melainkan juga peta persaingan antarperusahaan, utamanya antara pabrikan Jepang dengan China.
Seperti diketahui, pasar otomotif dunia selama ini masih didominasi oleh Jepang. Terutama untuk mobil berbahan bakar bensin. Hal itu salah satunya terbukti dari posisi Toyota Motor Corp yang menempati posisi pertama dalam tiga tahun terakhir dalam hal penjualan mobil secara global. Berdasarkan data dari International Organization of Motor Vehicle Manufacturers, Toyota berhasil menjual 9,56 juta unit mobil pada 2022 lalu. Posisinya berada di atas VW dengan 8,26 juta unit dan Hyundai dengan 6,84 juta unit.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jepang Siapkan 75 Miliar Dolar AS Lawan Kekuatan Cina di Indo-Pasifik |Republika OnlineKoalisi Jepang, India, Australia, dan AS berupaya mengimbangi dominasi Cina.
Baca lebih lajut »
Rekap All England 2023: Indonesia Tegaskan Dominasi Ganda Putra, China dan Korea Raih Dua GelarRekap All England 2023, Indonesia tegaskan dominasi sektor tunggal putra, China dan Korea Selatan raih dua gelar.
Baca lebih lajut »
Jepang siapkan Rp1 kuadriliun lawan kekuatan China di Indo-PasifikPerdana Menteri Jepang Fumio Kishida pada Senin mengumumkan rencana terbaru negaranya demi terciptanya Indo-Pasifik yang terbuka dan bebas dengan menjanjikan ...
Baca lebih lajut »
Jepang Siap Gelontorkan Dana Setara Sepertiga APBN Indonesia demi Bendung ChinaJepang bersama-sama dengan India, Australia, dan AS tergabung dalam aliansi quadrilateral atau yang disebut Quad, yang dibentuk untuk membendung dominasi C...
Baca lebih lajut »
Jepang akan investasi 75 miliar dolar di Indo-Pasifik buat lawan ChinaPerdana Menteri Jepang Fumio Kishida pada Senin (20/3/2023) mengumumkan rencana baru untuk mempromosikan Indo-Pasifik yang terbuka dan bebas, menjanjikan ...
Baca lebih lajut »
Lawan China, Jepang Kucurkan Bantuan Rp1.000 Triliun untuk Indo-PasifikPM Jepang Fumio Kishida mengumumkan investasi miliaran dolar untuk membantu ekonomi di Indo-Pasifik, di tengah pengaruh China yang menguat.
Baca lebih lajut »