Dokumen Pengadilan Ungkap Rangkaian Peristiwa yang Sebabkan Kematian akibat Sirup Obat Batuk

Indonesia Berita Berita

Dokumen Pengadilan Ungkap Rangkaian Peristiwa yang Sebabkan Kematian akibat Sirup Obat Batuk
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

Dokumen pengadilan untuk pertama kalinya mengungkap rangkaian peristiwa yang menyebabkan digunakannya bahan-bahan beracun dalam sirup obat batuk yang merupakan salah satu produk yang disalahkan atas kematian lebih dari 200 anak di tanah air tahun lalu.

ILUSTRASI - Sirup obat batuk yang terkontaminasi di beberapa negara berkembang telah memicu penyelidikan kriminal, tuntutan hukum dan peningkatan pengawasan peraturan di seluruh dunia.

Perusahaan itu mengunduh logo pemasok utama PG Dow Chemical Thailand dari internet dan menempelkannya pada drum yang berisi EG. Mereka menjualnya ke distributor CV Anugerah Perdana Gemilang selama beberapa bulan hingga Mei 2022. CV Anugerah Perdana Gemilang kemudian menerbitkan sertifikat analisis bahan untuk beberapa batch produk PG palsu itu sehingga memungkinkan penggunaannya untuk kebutuhan farmasi tanpa pengujian.

Reza Wendra Prayogo, pengacara Afi Farma, mengatakan kepada Reuters bahwa perusahaan tersebut menyangkal sengaja memasok obat-obatan dengan bahan yang mematikan dan telah mengajukan banding.Pihak berwenang juga mengklaim bahwa Badan Pengawas Obat dan Makanan , “diduga tidak melakukan pemantauan sebagaimana seharusnya,” ungkap dokumen tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BEI Ungkap Potensi Wakaf Saham di RI Capai Rp 200 TriliunBEI Ungkap Potensi Wakaf Saham di RI Capai Rp 200 TriliunSejak 2019 hingga September 2023, wakaf saham di pasar modal baru mencapai Rp 280 juta. Padahal potensi wakaf saham dapat mencapai Rp 200 triliun.
Baca lebih lajut »

Dikira Putri Duyung, Ilmuwan Ungkap Tubuh Mumi Asal Jepang yang Berusia 200 TahunDikira Putri Duyung, Ilmuwan Ungkap Tubuh Mumi Asal Jepang yang Berusia 200 TahunSerangkaian pemindaian dilakukan oleh ilmuwan AS untuk mengungkap asal-usul mumi yang diduga sebagai putri duyung dari Jepang. Apa hasilnya?
Baca lebih lajut »

Ganjar-Mahfud Resmi Daftar Capres-Cawapres, Megawati: Kami Percaya KPUGanjar-Mahfud Resmi Daftar Capres-Cawapres, Megawati: Kami Percaya KPU'Kami percayakan kepada KPU untuk melakukan verifikasi terhadap dokumen-dokumen tersebut,' imbuhnya.
Baca lebih lajut »

Dokumen FTC Ungkap Microsoft Tengah Kerjakan Xbox Handheld, Janjikan KeseruanDokumen FTC Ungkap Microsoft Tengah Kerjakan Xbox Handheld, Janjikan KeseruanDokumen pengadilan yang muncul minggu ini telah mengungkap rencana Microsoft untuk mendesain ulang Xbox Series X.
Baca lebih lajut »

Pegang Surat Penyitaan, Polisi Minta Pimpinan KPK Serahkan Dokumen 'Rahasia'Pegang Surat Penyitaan, Polisi Minta Pimpinan KPK Serahkan Dokumen 'Rahasia'Penyitaan dokumen sudah mendapat penetapan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sehingga pimpinan KPK diminta segera menyerahkannya.
Baca lebih lajut »

Catherine Wilson dan Suami Absen Sidang Cerai, Pihak Pengadilan Ungkap Fakta MengejutkanCatherine Wilson dan Suami Absen Sidang Cerai, Pihak Pengadilan Ungkap Fakta MengejutkanCatherine Wilson dan sang suami, Idham Mase, kompak tak menghadiri sidang cerai perdana mereka yang digelar hari ini, Senin (23/10) di PA Jakarta Selatan. Pihak Pengadilan pun mengungkap fakta tak terduga.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 22:42:57