Perokok yang kena COVID-19 kondisinya cenderung lebih berat, ini alasannya
Liputan6.com, Jakarta Pada peringatah Hari Tanpa Tembakau Sedunia yang jatuh pada 31 Mei, dosen Universitas Sumatera Utara Dr Delyuzar M.Ked , SpPA mengingatkan risiko dari merokok. Orang yang merokokok memiliki kemungkinan lebih tinggi alami penurunan imunitas tubuh serta saat terserang COVID-19 kondisinya lebih parah dibanding yang tidak merokok.
Selain itu, pembuluh darah lainnya bisa menyebabkan serangan jantung ."Penyempitan di pembuluh darah penis menyebabkan impotensi, penyempitan pembuluh darah pada otak kita sebut sebagai stroke (ada yang menyebabkan perdarahan, ada yang menyebabkan sumbatan darah dan menyebabkan INFARK pada otak," ujar Delyuzar yang juga Tim Ahli COVID-19 Balitbang Sumatera Utara dan Anggota Dewan Riset Daerah Sumut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lockdown karena Klaster Covid-19, 100 Warga Ciracas Ikut Vaksinasi Covid-19Lurah Ciracas Rikia Marwan mengatakan lebih dari 100 warga RW 03 Ciracas menerima vaksinasi Covid-19 tahap pertama setelah klaster Covid-19 di permukiman itu. TempoMetro
Baca lebih lajut »
Menkes: Kasus COVID-19 Naik, 25 Ribu dari 72 Ribu Tempat Tidur RS COVID-19 TerisiRata-rata orang lanjut usia yang mengisi tempat tidur di rumah sakit COVID-19 seperti disampaikan Menkes Budi Gunadi Sadikin.
Baca lebih lajut »
Kisah Pilu Dokter Covid-19 Malaysia, Setiap Hari Hibur Pasen Sekarat'Upaya terakhir kami adalah memberi mereka kesempatan untuk melihat orang yang mereka cintai sebelum mereka meninggal,' Ameer Firdaus Zulkeflee.
Baca lebih lajut »
Deretan Hoaks Terkait Jeruk, Turunkan Berat Badan Hingga Sembuhkan Covid-19Jeruk merupakan salah satu buah yang punya banyak manfaat bagi tubuh manusia.
Baca lebih lajut »
Penambahan Kasus Covid-19 Jakarta Hari Ini Tembus Lagi 1.000 LebihPenambahan 1.064 kasus Covid-19 pada hari Minggu 30 Mei 2021 ini maka akumulasi total positif Covid-19 di Jakarta menjadi sebanyak 429.333 kasus.
Baca lebih lajut »
Jakarta dan Jateng Laporkan Kasus Covid-19 Lebih dari 1.000 pada 30 Mei 2021Jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 6.115 orang pada Minggu (30/5/2021).
Baca lebih lajut »