Jakarta Tak Bisa Kurangi PTM 100 Persen Meski Omicron Meningkat, Takut Ditegur Pemerintah Pusat
PIKIRAN RAKYAT - Dinas Pendidikan DKI Jakarta tidak bisa mengambil kebijakan untuk mengurangi kapasitas Pembelajaran Tatap Muka karena masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
Taga menyebutkan, pelaksanaan PTM 100 persen di DKI Jakarta mengacu kepada aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DPRD DKI: PTM DKI Jakarta Diklaim Berjalan Lancar |Republika OnlineSemua pihak termasuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI agar lebih serius soal Prokes
Baca lebih lajut »
Kenaikan Gaji dan Tunjangan DPRD DKI Bisa Dipangkas, Ini Kata Wagub DKIWagub DKI itu mengatakan jika Kemendagri keberatan atas kenaikan gaji anggota DPRD DKI, pos anggaran itu bisa dipotong.
Baca lebih lajut »
DKI lanjutkan PTM 100 persen meski ada varian OmicronPTM 100 persen masih tetap dilaksanakan di DKI Jakarta sesuai SKB empat menteri meski status PPKM di Jakarta naik menjadi level dua dan omicron terus naik.
Baca lebih lajut »
Fraksi PDIP DPRD DKI Protes UMP DKI 2022, tapi Setuju Kenaikan Tunjangan |Republika OnlineGaji dan tunjangan DPRD DKI 2022 ditetapkan Rp 177 miliar atau naik Rp 26 miliar.
Baca lebih lajut »
PWNU DKI Minta Vaksin untuk Muslim tak Mengandung Material Haram |Republika OnlineVaksin untuk masyarakat Muslim sebaiknya tidak mengandung bahan zat babi.
Baca lebih lajut »
Dukung PTM, BIN DIY Targetkan 90.000 Dosis Vaksin Untuk Anak 6-11 Tahun |Republika OnlineBIN DIY targetkan 90.000 dosis vaksin Covid untuk anak 6-11 tahun.
Baca lebih lajut »