DJSN Buka Mulut Kala 20% RS Tak Setuju Kelas Standar

Indonesia Berita Berita

DJSN Buka Mulut Kala 20% RS Tak Setuju Kelas Standar
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 14 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 51%

Hasil survei Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) melaporkan dari 1.158 rumah sakit, sebanyak 80% setuju dengan kebijakan penerapan kelas rawat inap standar (KRIS), sedangkan 20% lainnya tidak setuju.

Sementara berdasarkan hasil survei Kemenkes dari 698 rumah sakit, belum ada rumah sakit yang memenuhi 12 kriteria tersebut. Kriteria yang paling dibutuhkan oleh rumah sakit adalah nomor 8 dan 10, yakni kepadatan ruang dan kamar mandi dalam.Bahan bangunan di rs tidak memiliki porositas tinggi.Suhu ruangan di 20-26 derajat celcius dan kelembapan stabil.

Pembagian ruang berdasarkan jenis kelamin, usia, dan jenis penyakit dari infeksi, non infeksi, bersalin). Kepadatan ruangan maksimal empat tempat tidur per ruang rawat, memiliki jarak 1,5 meter antar tempat tidur, ukuran tempat tidur dapat disesuaikan.Aksesibilitas

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Lawan Dewan Kolonel, Relawan Ganjar Akan Buat Dewan KopralLawan Dewan Kolonel, Relawan Ganjar Akan Buat Dewan KopralRelawan Ganjar Pranowo, juga merencanakan membentuk Dewan Kolonel yang menurut mereka lebih tepat karena berisi rakyat. Sedangkan Dewan Kolonel isinya elit.
Baca lebih lajut »

Kubu Ganjar Pranowo Bentuk Dewan Kopral Tandingi Dewan Kolonel Pendukung Puan Maharani - Tribunnews.comKubu Ganjar Pranowo Bentuk Dewan Kopral Tandingi Dewan Kolonel Pendukung Puan Maharani - Tribunnews.comAnggota DPR RI dari Fraksi PDIP membentuk Dewan Kopral untuk meningkatkan citra Puan Maharani maju pada Pilpres 2024 mendatang.
Baca lebih lajut »

Dewan Kolonel dan Dewan SersanDewan Kolonel dan Dewan SersanMENUJU kontestasi Pemilu 2024 huru-hara terjadi di semua partai. Saling klaim, saling sikut dan saling serang antar partai, kian menunjukkan bahwa tak ada kebaikan yang dibawa oleh ...
Baca lebih lajut »

Kemenkes Ungkap Hasil Uji Coba Kelas Rawat Inap Standar di 4 Rumah SakitKemenkes Ungkap Hasil Uji Coba Kelas Rawat Inap Standar di 4 Rumah SakitKemenkes Ungkap Hasil Uji Coba Kelas Rawat Inap Standar di 4 Rumah Sakit: Kemenkes menyusun strategi untuk membantu percepatan pemenuhan infrastruktur sesuai standar Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) guna menekan peningkatan keterisian tempat tidur…
Baca lebih lajut »

Minta Kepastian Pembangunan Lapas Baru, Dewan: Jangan Sampai Seperti PPIMinta Kepastian Pembangunan Lapas Baru, Dewan: Jangan Sampai Seperti PPILahan bakal lokasi pembangunan Lapas Terintegrasi mulai diuruk. Hanya saja, hingga saat ini belum ada kepastian kapan pembangunan gedung hotel prodeo yang baru itu direalisasikan.
Baca lebih lajut »

Tradisi Sedekah Bumi, Bentuk Syukur Warga Akan Hasil PanenTradisi Sedekah Bumi, Bentuk Syukur Warga Akan Hasil Panenwarga di kabupaten indramayu berebut buah buah-buahan dan sayur mayur hasil bumi ini merupakan sudah menjadi tradisi warga karena hasil panen melimpah
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 17:57:05