Sebuah surat kabar yang menggambarkan penantian menyakitkan yang dihadapi keluarga penumpang Titanic telah ditemukan.
- Potongan surat kabar itu ditemukan di bagian belakang lemari pakaian di Inggris setelah lebih dari satu abad.
Foto: Sebuah surat kabar yang mendokumentasikan kejadian setelah tragedi Titanic ditemukan saat pembersihan rumah di Inggris. "Salah satu dari ribuan tragedi yang membuat kecelakaan Titanic menjadi yang paling mengerikan dalam sejarah dunia," demikian isi judul utama surat kabar tersebut. Foto: Sebuah surat kabar yang mendokumentasikan kejadian setelah tragedi Titanic ditemukan saat pembersihan rumah di Inggris.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Surat Kabar Berusia 112 Tahun yang Mengabadikan Tragedi Titanic DitemukanSebuah surat kabar berusia 112 tahun yang menggambarkan penantian menyakitkan keluarga korban Titanic telah ditemukan di bagian belakang lemari di Inggris
Baca lebih lajut »
Potret 60 Makam Berusia 1.000 Tahun Bangsa Slavia Ditemukan di Jerman60 Makam dan permukiman bangsa Slavia berusia 1.000 tahun ditemukan di Jerman. Ini potretnya.
Baca lebih lajut »
Kalender Tertua di Dunia Ditemukan di Kuil Berusia 13.000 tahun di TurkiUkiran-ukiran ini, yang kemungkinan dibuat sekitar 10.850 SM, dianggap sebagai cara untuk mencatat kejadian benturan komet yang terjadi pada waktu itu.
Baca lebih lajut »
Patung Dewi Persembahan Berusia 3000 Tahun Ditemukan di Danau Vulkanik Italia, Ada Jejak Tangan PembuatnyaMeski patung itu telah berusia 3.000 tahun, jejak tangan pembuatnya masih terdapat di patung itu.
Baca lebih lajut »
Penampakan Lukisan Gua di Sulawesi Berusia 51.200 Tahun, Jadi Catatan Manusia Purba yang Pernah DitemukanLukisan manusia purba berusia puluhan ribu tahun ditemukan di Pulau Sulawesi.
Baca lebih lajut »
FOTO: Penampakan Fosil Manusia 'Hobbit' Purba Berusia 700.000 Tahun yang Ditemukan di FloresPenemuan ini mengungkap misteri asal usul spesies yang dijuluki 'The Hobbit'.
Baca lebih lajut »