Distributor alat kesehatan PT UBC Medical Indonesia Tbk resmi melantai dengan kode saham LABS di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu (20/7).
Rabu, 10 Jul 2024 10:19 WIBDistributor alat kesehatan PT UBC Medical Indonesia Tbk resmi melantai dengan kode saham LABS di Bursa Efek Indonesia pada hari ini, Rabu dan menjadi emiten ke-32 yang listing sepanjang 2024. Baru diluncurkan, saham LABS meroket 34,31% alias nyaris Auto Rejection Atas di posisi 137 per saham dan naik 35 basis poin . dengan melepas sebanyak 700 juta lembar saham.
Perusahaan menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas selaku Lead underwriter. Direktur Utama FX Yoshua Raintjung LABS, mengatakan perseroan berfokus pada penyediaan alat Kesehatan diagnostic in-vitro dan consumables/reagen. Teknologi ini adalah solusi untuk mendeteksi penyakit menular dan kelainan bawaan.
Yoshua kemudian menjelaskan, bahwa seluruh dana bersih hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional dan pengembangan bisnis perseroan. Di antaranya, biaya operasional seperti, pembelian barang dagangan, pembelian bahan baku produksi, biaya pemasaran, biaya penjualan dan biaya operasional lainnya.
Yoshua menuturkan penawaran umum saham LABS pun berjalan sukses dan mendapatkan respon yang positif dari para investor. Terjadi kelebihan permintaan yang tercatat lebih dari 250 kali dengan jumlah investor sebanyak lebih dari 31.275 investor yang terdiversifikasi dari investor perorangan, institusi, nasional, maupun asing.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
'Mengejar' PokemonDistributor resmi Pokemon Game Kartu Koleksi di Indonesia, AKG Entertainment, menghadirkan Pokemon TCG Academia di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Acer dan Predator Masuk Pasar Penyimpanan Data Indonesia, Gandeng Distributor LokalPT Alfa Artha Andhaya, kini secara resmi ditunjuk sebagai distributor produk penyimpanan data bermerek Acer dan Predator.
Baca lebih lajut »
KBRI Sofia fasilitasi perjanjian dagang alkes Indonesia ke BulgariaKBRI Sofia memfasilitasi perjanjian kerja sama perdagangan alat kesehatan produk Indonesia senilai 2,5 juta dolar AS (sekitar Rp40 miliar) ke ...
Baca lebih lajut »
Harga Alkes di Malaysia Jauh Lebih Murah dari Indonesia, Pajak Jadi Salah Satu PenyebabPemerintah menerapkan bea masuk 0 persen untuk alkes impor, sementara untuk produksi alkes dalam negeri dikenakan pajak karena bahan baku yang diimpor dikenakan bea masuk.
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Harga Alkes dan Obat di Indonesia Bisa Murah Seperti Negara TetanggaJokowi mempertanyakan penyebab industri kesehatan dalam negeri yang tak maju-maju. Budi menuturkan hal ini dikarenakan adanya inefisiens jalur perdagangan dan tata kelola.
Baca lebih lajut »
Begini Nasib Piala Indonesia Musim DepanOperator Liga Indonesia PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) memastikan Piala Indonesia tidak bergulir musim depan.
Baca lebih lajut »