Karyawan J disekap dan dianiaya karena memakai uang perusahaan Rp 13 juta
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan karyawan pelayanan pelanggan di salah satu perusahaan penyedia situs judi daring di Penjaringanberinisial J melaporkan perusahaan ke Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara pada 16 April 2022.
Perlakuan itu diterima J karena mengambil uang milik perusahaan senilai Rp 13 juta dan mengirim uang dari para pemain yang menang bertaruh di situs judi"online" tersebut ke rekening pribadi. Namun karena belum mengaku, J dibawa ke ruangan kosong bekas tempat isolasi COVID-19. Di dalam ruangan kosong itu, J masih terus mengelak hingga diduga membuat emosi salah satu pegawai perusahaan judi"online"yang ikut menginterogasi.
Setelah diarak, pihak perusahaan diduga menyekap J selama tiga hari di dalam ruangan kosong kantor dengan cara dikunci dari luar dan telepon genggamnya pun disita pihak perusahaan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Waswas Dikalahkan China, AS Rela Gelontorkan Rp 4.258 T buat TeknologiJoe Biden telah menandatangani UU yang menjanjikan US$ 280 miliar atau setara Rp 4.158 triliun untuk manufaktur teknologi tinggi dan penelitian ilmiah.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Sudah Bayar Subsidi Energi hingga Rp 116,2 TriliunPemerintah Sudah Bayar Subsidi Energi hingga Rp 116,2 Triliun: Adapun subsidi energi yang diberikan untuk bahan bakar minyak (BBM), LPG 3 Kg hingga listrik.
Baca lebih lajut »
Ada Dana PEN Rp 18 Triliun yang Bisa Dipakai Atasi Kenaikan Harga EnergiAda Dana PEN Rp 18 Triliun yang Bisa Dipakai Atasi Kenaikan Harga Energi: Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan lampu hijau jika dana PEN digunakan untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga energi di pasar global.
Baca lebih lajut »
Kurir Sabu 11 Kg di Parepare Ditangkap, Diupah Rp 100 JutaPelaku diberi upah Rp 100 juta untuk membawa 11 Kg sabu dari Kalimantan menuju Parepare. Pelaku merupakan warga Nunukan Tengah, Kalimantan Utara.
Baca lebih lajut »
Sudah Habis Rp 5 Triliun, Chelsea Belum Juga Punya Striker TopChelsea semacam 'dikutuk' soal posisi striker. Sudah habis belanja Rp 5 triliun, The Blues masih kesulitan punya striker top!
Baca lebih lajut »