Kemenkeu menegaskan, posisi utang pemerintah masih terjaga. Tercatat rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 39,17 persen.
Juru Bicara Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo pun langsung memberikan respons-nya melalui melalui akun resmi Twitter-nya, @prastow.," tulis dia, membalas cuitan akun @oposisicerdas, dikutip Minggu .Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa April 2023 Turun Jadi 144,2 Miliar Dollar AS
Kemudian, jika dilihat berdasarkan pembentuknya, mayoritas utang pemerintah terdiri dari surat berharga negara dengan porsi 89,02 persen dari total utang pemerintah. Sementara itu sisanya berasal dari pinjaman.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tercatat Sudah 4 Kali M-Banking BCA Sempat Error Tahun Ini - Tribunnews.comLayanan mobile banking (M-Banking) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dilaporkan mengalami kendala, sehingga tidak bisa diakses pada hari ini.
Baca lebih lajut »
Rapor Bursa Sepekan: 6 Perusahaan Baru Tercatat dan Kapitalisasi Pasar TurunSelama periode 8 hingga 12 Mei 2023, PT Bursa Efek Indonesia kedatangan enam perusahaan tercatat baru dan empat di antaranya melantai pada Senin (8/5/2023). Sindonews news .
Baca lebih lajut »
IMF Turun Gunung: Ramal Akan ada Bencana Global Gegara ASIMF menyebutkan akan ada bencana global akibat AS terancam gagal bayar utang
Baca lebih lajut »
G7 Peringatkan Ketidakpastian Global di Tengah Ancaman Krisis Utang ASPara pemimpin keuangan negara-negara G7 memperingatkan tentang meningkatkan ketidakpastian ekonomi global saat berkumpul di Jepang.
Baca lebih lajut »
Kejagung Minta Kemendag Bayar Utang ke Pengusaha Minyak Goreng Rp 800 MKejaksaan Agung (Kejagung) meminta Kementerian Perdagangan (Kemendag) membayar utang ke pengusaha minyak goreng sebesar Rp 800 miliar.
Baca lebih lajut »
Heboh Utang RI Rp17.500 T, Anak Buah Sri Mulyani Buka Suara..Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo menanggapi narasi utang RI yang tembus Rp17.500 Triliun
Baca lebih lajut »