Janganlah buat situasi yang sudah darurat ini malah jadi semakin panik.
REPUBLIKA.CO.ID, PADANG — Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno meyakinkan publik bahwa dirinya negatif dari virus corona. Irwan membantah informasi yang beredar di sosial media yang menduga dan menyebut dirinya positif covid-19.
Irwan Prayitno mengaku dirinya bersama Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit dan beberapa orang lainnya menjalani pemeriksaan swab di Lab FK Unand setelah ikut terlibat kontak dengan Kepala Bidang SDM Dinas Kesehatan Sumbar Lila Yanwar sekitar dua pekan lalu. Lila merupakan salah satu pasien positif covid-19 Sumbar yang sudah dinyatakan sembuh.
"Kalau saya positif tentu saya sudah isolasi. Kasihan nanti semuanya kena. Jadi janganlah sebarkan informasi yang tidak benar," ucap Irwan Prayitno. Irwan mengatakan tanpa informasi hoaks saja, semua warga Sumbar sudah panik karena tidak mau ikut tertular virus corona.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ganjar: Perawat Itu Seorang Pejuang karena Berani Ambil Resiko dan Merawat PasienGubernur Jateng Ganjar Pranowo menyesalkan aksi penolakan warga terhadap pemakaman jenazah perawat positif corona di Semarang.
Baca lebih lajut »
Pasien Positif Covid-19 di Sumbar Menjadi 32 |Republika OnlineDari 32 orang pasien positif Covid-19 di Sumbar enam di antaranya sembuh.
Baca lebih lajut »
Kasus Positif Corona Terbaru Indonesia: 3.842 Kasus |Republika OnlineSudah 286 positif corona yang sembuh.
Baca lebih lajut »
Pasien Positif Corona di Lampung 21 Orang, 5 Wafat |Republika OnlinePasien dalam pengawasan di Lampung tercatat sebanyak 50 orang.
Baca lebih lajut »
Positif Corona Bertambah 399 Orang, Total Sentuh 4.241 Kasus |Republika OnlinePenambahan 399 positif ini merupakan rekor tertinggi sejak kasus awal Corona diumumka
Baca lebih lajut »
Desa di Mesir Tolak Jenazah Dokter Positif Corona |Republika OnlinePolisi membubarkan warga yang mengadang ambulans pembawa jenazah dokter corona.
Baca lebih lajut »