Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang (Dirjen PPTR) Jonahar menekankan pentingnya strategi dalam pengelolaan tanah dan ruang untuk menciptakan harmoni antara investasi dan pelestarian tata ruang di era kemudahan berusaha. Dia mengungkapkan bahwa ada ketimpangan penguasaan tanah yang menjadi ancaman bagi keadilan sosial dan ekonomi.
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang Kementerian ATR/BPN Jonahar mengatakan di era kemudahan berusaha diperlukan upaya strategis dalam pengelolaan tanah dan ruang demi terciptanya harmoni antara kepentingan investasi dan pelestarian tata ruang .
Jonahar memaparkan terdapat beragam tantangan dalam mewujudkan tertib tanah dan ruang di era kemudahan berusaha. “Ini berarti 1 persen penduduk menguasai 48 persen tanah di Indonesia. Hal ini menjadi ancaman bagi keadilan sosial dan ekonomi. Selain itu, dari total 19.594 bidang tanah Hak Guna Usaha yang aktif, ditemukan 1.612 bidang dengan luas lebih dari 2,2 juta hektar tidak sesuai dengan peruntukkannya atau terindikasi terjadi pelanggaran,” ungkapnya.
Jonahar Pengendalian Dan Penertiban Tanah Harmoni Investasi Pelestarian Tata Ruang Kegaduhan Sosial Dan Ekonomi Kemudahan Berusaha
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Prabowo Minta Jenderal-jenderal Purnawirawan di Kabinetnya Nyanyi di Acara GSN: Sekali-kali Hibur RakyatDalam acara tersebut memang dihadiri banyak tamu dari mulai elite politik hingga para menteri di Kabinet Merah Putih.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Bakal Bahas Aturan yang Disebut Jadi Pemicu Sritex PailitDirektur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Isy Karim mengatakan pembahasan akan dilakukan pekan depan.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Bakal Bangun Rumah buat PNS di Lahan Gratis, Bisa Jadi Jaminan ke BankAra akan menemui Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan untuk memfasilitasi lahan gratis.
Baca lebih lajut »
FO Canguk, Pengurai Kemacetan Borobudur Magelang Tuntas Akhir 2024Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU Rachman Arief Dienaputra mengatakan pembangunan infrastruktur konektivitas diperlukan.
Baca lebih lajut »
Peternak Keluhkan Susu Impor Bebas Bea Masuk, Ini Penjelasan Anak Buah Sri MulyaniDirektur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani merespons tentang pembebasan bea masuk bagi susu impor.
Baca lebih lajut »
Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya BaikJPNN.com : Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melepas Jenderal Agus Andrianto yang sudah purnatugas di kepolisian.
Baca lebih lajut »