Dinas Pertanin dan Pangan Banyuwangi, melakukan sidak peredaran daging sapi dan ayam menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.Pengawasan ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya daging oplosan, dan glonggoan dan mengandung bahan kimia berbahaya.
Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi melakukan sidak peredaran daging sapi dan ayam menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi Arief Setiawan mengatakan, inspeksi mendadak itu dilakukan menyeluruh di seluruh pasar dan Rumah Pemotongan Hewan yang ada di Banyuwangi. “Ini upaya kita untuk memastikan tidak ada kecurangan, sehingga daging yang dijual aman dan layak konsumsi,” ujar Arief Kamis .
“Hasilnya kita tidak pernah menemukan adanya kecurangan. Meski begitu kita terus melakukan langkah antisipastif,” paparnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bupati Ipuk Minta Dinas Pertanian Banyuwangi Ikut Promosikan Alpukat AligatorPerkebunan alpukat aligator di Perkebunan Madukara itu dikelola oleh Perhutani KPH Banyuwangi Barat bekerja sama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
Baca lebih lajut »
Dinas Pertanian Kota Denpasar Bali Gunakan Teknologi Drone Kembangkan Pertanian PresisiDistan Kota Denpasar mengembangkan pertanian presisi menuju pertanian yang efektif, efisien, dan berkelanjutan, menggunakan teknologi drone
Baca lebih lajut »
International Tour de Banyuwangi Ijen Ramaikan 79 Event Banyuwangi Festival 2024Setelah empat tahun absen digelar karena Covid-19, kejuaraan balap sepeda dunia, International Banyuwangi Tour de Ijen tahun ini kembali digelar. ITdBI menjadi salah satu dari 79 event kalender event Banyuwangi Festival (B-Fest) 2024.
Baca lebih lajut »
Dinas Pertanian Kulon Progo Awasi Perkembangan Wabah Antraks di GirimulyoBerita Dinas Pertanian Kulon Progo Awasi Perkembangan Wabah Antraks di Girimulyo terbaru hari ini 2024-03-19 17:16:57 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Dinas Pertanian Malaka catat 503 hektare lahan petani terdampak banjirDinas Pertanian Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat lahan pertanian seluas 503,35 hektare terdampak bencana banjir akibat cuaca ekstrem pada ...
Baca lebih lajut »
Dinas Pertanian DIY: Sudah tidak ditemukan ternak mati akibat antraksDinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyatakan tidak ditemukan lagi kasus ternak yang mati akibat penyakit antraks yang ...
Baca lebih lajut »