Namun, jika dibatalkan, ia sangat menyayangkannya.
"Kalau kami berharap mudah-mudahan bisa diselenggarakan di Bali, karena bagi dunia pariwisata kan yang terpenting adalah market atau ada demand. Kalau jadi di Bali kan rencananya 2.000 peserta itu akan memberikan optimisme kepada insan-insan pariwisata kita," ungkap Putu Astawa, dalam keterangan tertulisnya, Jumat .
"Pastilah sangat menyanyangkan karena kita kan yang paling terpuruk. Apalagi Bali selain memiliki tempat yang memadai dan juga berpengalaman, kegiatan itu akan memberikan optimisme," imbuh Putu Astawa.Dikatakan, dengan 2.000 peserta yang akan hadir, hal itu merupakan jumlah yang lumayan banyak, apalagi jika mereka membawa keluarga.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut: