Dilema 20 Menit di Warung Makan

Indonesia Berita Berita

Dilema 20 Menit di Warung Makan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 70%

Pelaku usaha rumah makan masih enggan menerapkan aturan makan di tempat selama 20 menit. Tanpa aturan itu pun, pelanggan sudah makin sepi. Metropolitan AdadiKompas ato_vanto wisnudany_

Seorang pelanggan sedang makan di tempat di salah satu warteg di Jalan Gabus, Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Selasa siang. Pelaku usaha enggan menerapkan aturan makan di tempat selama 20 menit karena tak ingin mengganggu kenyamanan pelanggan.

Seusai menyantap makanan, keduanya masih duduk mengobrol. Setelah 30 menit berlalu, dua pelanggan itu tak kunjung beranjak dari rumah makan itu. Menurut Ubung, selama PPKM darurat diberlakukan di wilayah Kota Bekasi, pihaknya tetap berupaya mematuhi anjuran pemerintah dengan tak melayani pengunjung untuk makan di tempat. Namun, mereka sering kali terpaksa mengizinkan pelanggan yang datang untuk makan di tempat karena tak ingin kehilangan pendapatan.”Satu hari ada tiga sampai empat orang yang pesan saja itu sudah beruntung sekali. Jadi, kalau ada yang datang dan mau makan di tempat, saya tidak mungkin tolak.

Hal ini karena wartegnya selama ini mengandalkan pelanggan dari pekerja-pekerja di sekitar kawasan Jalan Gabus. Namun, selama masa PPKM darurat, para pekerja di kawasan itu diliburkan karena termasuk sektor usaha nonesensial atau nonkritikal.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Makan Dibatasi 20 Menit, Mendagri: Makan Aja, Jangan Banyak NgomongMakan Dibatasi 20 Menit, Mendagri: Makan Aja, Jangan Banyak Ngomong'Jadi makan saja tanpa banyak bicara. Cukup 20 menit. Setelah itu berikan giliran kepada anggota masyarakat yang lain,' ujar Tito
Baca lebih lajut »

Makan di Tempat Maksimal 20 Menit, Pedagang: Masa Kita Kasih Waktu : Okezone EconomyMakan di Tempat Maksimal 20 Menit, Pedagang: Masa Kita Kasih Waktu : Okezone EconomyMakan di Tempat Maksimal 20 Menit, Pedagang: Masa Kita Kasih Waktu LengkapCepatBeritanya Keuangan Ekonomi Ekonomi EkonomiIndonesia .
Baca lebih lajut »

Aturan Makan di Warteg 20 Menit Kurang Tepat |Republika OnlineAturan Makan di Warteg 20 Menit Kurang Tepat  |Republika OnlineKomunitas warteg di Bekasi menghargai upaya pemerintah menangani pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »

Sejumlah Warteg DKI Belum Patuhi Aturan Makan 20 MenitSejumlah Warteg DKI Belum Patuhi Aturan Makan 20 MenitBeberapa warteg di Jakarta tak disiplin menerapkan pembatasan jumlah pengunjung yang makan di tempat atau pun durasinya.
Baca lebih lajut »

Makan Siang di Warteg, Emil Dardak Mencoba Habiskan dalam 20 Menit seperti Aturan PPKM - Tribun PapuaMakan Siang di Warteg, Emil Dardak Mencoba Habiskan dalam 20 Menit seperti Aturan PPKM - Tribun PapuaWAGUB JATIM TES MAKAN DI WARTEG 20 MENIT Bisa, bisa. 'Tadi menu makanannya murah dan enak, tadi saya makan nasi ampela, telor bali dan ditambah terong.' via tribunnews
Baca lebih lajut »

Makan di Warteg Dibatasi 20 Menit Selama PPKM Level 4, Tito: Negara Lain JugaMakan di Warteg Dibatasi 20 Menit Selama PPKM Level 4, Tito: Negara Lain JugaMenteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan aturan makan di tempat seperti di warteg selama 20 menit memang terdengar lucu. TempoNasional
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 14:47:11