Perusahaan asal Negeri Tirai Bambu tersebut mengumumkan pada Selasa (21/12) lalu bahwa mereka akan segera melantai di bursa saham Shanghai.
Berita ini disampaikan oleh perusahaan setelah pada pekan lalu mereka telah menerima persetujuan dari regulator China untuk melanjutkan penjualan saham terbarunya di Shanghai setelah sebelumnya telah dipaksa keluar dari Wall Street.
Mereka 'ditendang' keluar dari Wall Street setelah pemerintahan Trump melarang investasi Amerika di perusahaan-perusahaan yang memiliki hubungan dengan militer China.Melansir dari CNN, Rabu , China Mobile mengatakan pihaknya berencana untuk menerbitkan antara 845,7 juta dan 972,6 juta saham baru di bursa Shanghai dengan harga masing-masing saham hampir 57,6 yuan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menkes: Jangan Jalan-jalan ke Luar Negeri, Kalau Mau Liburan di Dalam Negeri“Dan itu harus benar-benar kalau bisa temen temen jangan keluar negeri deh, istirahat dulu di sini. Kalau mau liburan di dalam (negeri),” kata Budi. | Nasional
Baca lebih lajut »
4 Fakta Video Viral Cerita WNI dari Luar Negeri Kelabakan Cari Hotel KarantinaBelum lama ini viral video ratusan para pekerja migran Indonesia atau PMI yang mengular di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Baca lebih lajut »
Aturan Karantina Bagi Pendatang dari Luar NegeriSeperti apa aturan karantina bagi pendatang dari luar negeri? Apa yang harus dilakukan pengelola bandara untuk mengantisipasi penularan varian Omicron?
Baca lebih lajut »
Tren Kedatangan Luar Negeri, Tantangan Bagi Pengendalian Covid |Republika OnlineLegislator harap karantina perjalanan luar negeri tidak menjadi ladang bisnis.
Baca lebih lajut »