Sekelompok orang tidak dikenal membubarkan diskusi yang digelar oleh Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) di Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
- Sekelompok orang tidak dikenal membubarkan diskusi yang digelar oleh Generasi Muda Partai Golkar .
Diskusi dengan tema “Selamatkan Partai Golkar: Menuju Kemenangan Pileg 2024” tadinya hendak digelar di Restoran Kelapa Dua, Senayan, Jakarta Pusat Rabu . Inisiator GMPG, Almanzo Bonara, menyebut aksi pembubaran sudah dicegah dengan pendekatan persuasif. Namun, masa yang datang tetap meminta acara diskusi untuk dibubarkan. Bahkan, ada yang menyebut keterlibatan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sebut Masih Kader Partai Golkar, Bahlil: Saya Nggak Pernah Pindah PartaiMenteri Investasi.Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku masih menjadi kader Partai Golkar meski saat ini tidak masuk ke dalam jajaran struktural Menteri Investasi.Kepala...
Baca lebih lajut »
Luhut akui bersedia jadi Ketum Golkar jika didukung anggotaKetua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bersedia menjadi Ketua Umum Partai Golkar jika mendapat dukungan dari anggota partai ...
Baca lebih lajut »
Generasi Muda Diimbau Tidak Salah dalam Memilih Guru AgamaGenerasi muda disarankan agar memperbanyak belajar sehingga bisa mengontekstualisasikan Islam dalam kehidupan nyata.
Baca lebih lajut »
Wasekjen Golkar Sebut Bahlil Lahadalia Tidak Lagi Tercatat Sebagai Kader GolkarSyamsul berpesan supaya Bahlil menunjukkan integritasnya dengan konsisten memposisikan diri sebagai orang yang berada di luar Partai Golkar.
Baca lebih lajut »
Menilik Perolehan Suara Partai Golkar Selepas ReformasiPartai Golkar mengalami penurunan perolehan suara dalam sejumlah pemilu selepas reformasi 1998. Diduga faktor itu memicu gejolak di internal partai.
Baca lebih lajut »
Ariawan Gunadi Jadi Profesor Hukum Bisnis Termuda Indonesia, Beri Pesan bagi Generasi MudaSebelumnya, Ariawan meraih gelar Doktor termuda di Universitas Indonesia (UI) di usia 27 tahun dengan predikat cumlaude.
Baca lebih lajut »