Setelah kemarin ditutup melemah, Indeks Harga Saham Gabungan pagi ini dibuka menguat ke zona hijau.
Melansir riset Mirae Asset Sekuritas, Bursa AS naik tipis setelah Bank of Japan memutuskan memperlebar batas atas imbal hasil obligasi pemerintah 10 tahun, sebagai langkah yang lebih hawkish dari pelonggaran kebijakan moneternya. Langkah tersebut diperkirakan akan menarik aliran dana masuk ke Jepang, yang sudah direspons dengan penguatan Yen pasca pengumuman tersebut.
Data konstruksi dan izin rumah baru AS di bulan November terus menurun karena biaya pinjaman meningkat, yang diperparah oleh inflasi yang mengurangi keterjangkauan dan permintaan properti. Harga minyak mentah naik 1,2% menjadi US$ 76,1/barel di tengah kekhawatiran badai musim dingin di AS minggu ini.Nikkei turun 17 poin ke 26.559Strait Times menurun 1 poin ke 3.252
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ini Penyebab IHSG Turun 0,37% di Sesi I, Awas Lanjut Turun!Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan pekan ini dengan koreksi.
Baca lebih lajut »
IHSG Ambruk Lagi, Ini PenyebabnyaPerforma Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada hari ini, Senin, 19 Desember 2022
Baca lebih lajut »
China, Teman Dekat RI Akan Beri Kabar Baik Hari Ini?Isu resesi di awal tahun depan membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Baca lebih lajut »
IHSG Rontok Lagi, Ini Saham PemberatnyaIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada perdagangan sesi I Selasa (20/12/2022)
Baca lebih lajut »
IHSG Masih Berat, Belum Ada Tanda-Tanda ReboundIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terus tertekan
Baca lebih lajut »
IHSG diproyeksikan melemah terkerek turunnya bursa saham globalIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa diproyeksikan melemah terkerek turunnya bursa saham global. IHSG dibuka melemah ...
Baca lebih lajut »