Dianggap Keluar Rel, Jenderal TNI Bintang 3 Jadi Musuh Soeharto Ikut Petisi 50

Indonesia Berita Berita

Dianggap Keluar Rel, Jenderal TNI Bintang 3 Jadi Musuh Soeharto Ikut Petisi 50
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

Dianggap Keluar Rel, Jenderal TNI Bintang 3 Jadi Musuh Soeharto Ikut Petisi 50 Sindonews BukanBeritaBiasa .

kala itu sebenarnya tak perlu diragukan lagi. Jenderal bintang tiga kelahiran Sabang, Aceh, 22 Juli 1921 ini termasuk jenderal pendukung terbentuknya Orde Baru.Soeharto"Jasin adalah penanggung jawab logistik Pemilu yang ditugaskan menjangkau wilayah-wilayah terpencil. Tetapi tugas itu pula yang menjadi awal keraguan dan kekecewaan Jasin terhadap Soeharto," kata David Jenkins dalam bukunya Soeharto & Barisan Jenderal Orba: Rezim Militer Indonesia 1975-1983, dikutip Sabtu .

Jasin banyak mengirim surat kepada para pejabat pemerintahan dan DPR. Dari surat-surat itulah tampak sekali perkembangan pemikiran Jasin dan makin besarnya kekecewaan Jasin terhadap Soeharto. "Pada 28 Juni 1974, ia mengirimkan surat sepanjang 10 halaman kepada Soeharto dengan kata-kata keras," tulis David Jenkins.

Naskah surat Jasin kepada Soeharto termuat dalam buku Jasin berjudul Apakah Perlu Pemerintah Dikoreksi? Di dalam surat tersebut Jasin banyak menguliti praktik bisnis pejabat pemerintah sekaligus menawarkan Peraturan Presiden 1974 tentang Pembatasan Kegiatan Pejabat Pemerintah dalam Bisnis Pribadi.dia adalah salah satu sosok dalam barisan Petisi 50, kelompok yang dicap sebagai musuh Soeharto. Di antara mereka para penandatangan petisi itu, Jasin tak pelak adalah tokoh paling vokal.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kasal: Kepercayaan rakyat tanggung jawab semua personel TNIKasal: Kepercayaan rakyat tanggung jawab semua personel TNIDalam hasil survey Poltracking, kepuasan publik terhadap TNI mencapai 68,6%, diikuti dengan lembaga Kepresidenan 62,2%, Bawaslu 61,9%, KPU 61% dan Mahkamah Agung 60,6%.
Baca lebih lajut »

Bamsoet Usul Tunda Pemilu, Demokrat Ungkit Pelengseran SoehartoBamsoet Usul Tunda Pemilu, Demokrat Ungkit Pelengseran SoehartoUsulan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang kembali menyuarakan agar Pemilu 2024 ditunda dinilai sebagai upaya pengkhianatan terhadap amanat reformasi.
Baca lebih lajut »

Dianggap Mencuri, Anies Baswedan Diseret ke BawasluDianggap Mencuri, Anies Baswedan Diseret ke BawasluAPCD menilai Anies Baswedan dan NasDem bisa menimbulkan kecemburuan kandidat capres, caleg, dan partai lain.
Baca lebih lajut »

Erick Thohir Dianggap Beri Ruang Lebih untuk Kaum PerempuanErick Thohir Dianggap Beri Ruang Lebih untuk Kaum PerempuanMenteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Erick Thohir dianggap memberi ruang untuk perempuan. Misalnya di dalam kementeriannya yang kini diberi porsi lebih.
Baca lebih lajut »

Kaka: Ronaldo Cuma Dianggap Mas-Mas Gendut Di Jalanan Brasil | Goal.com IndonesiaKaka: Ronaldo Cuma Dianggap Mas-Mas Gendut Di Jalanan Brasil | Goal.com IndonesiaMantan gelandang sekaligus legenda Brasil itu merasa aneh karena Ronaldo lebih dihargai di luar negara asalnya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-24 08:57:04