Menteri BUMN Erick Thohir kembali merombak direksi PT PLN (Persero).
Selain merombak direksi, Erick juga melakukan perubahan pada organisasi perusahaan listrik pelat merah itu."Benar ada penyegaran lagi di PLN. Setelah kita menetapkan Dirut dan Wadirut kemarin. Kita lihat, evaluasi yang terjadi, juga masukan Pak Dirut maka dilakukan ada perubahan di organsiasi, supaya lebih fokus penyegaran orang-orangnya juga," katanya.
Kemudian, mengalihkan Syofvi Felienty Roekman yang semula Direktur Perencanaan Korporat menjadi Direktur Human Capital dan Management, Wiluyo Kusdwiharto semula Direktur Bisnis Regional Sumatera menjadi Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan, dan Syamsul Huda semula Direktur Regional Sulawesi dan Kalimantan menjadi Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kepada Aa Gym, Erick Thohir Mengaku Tidak Bahagia Jadi MenteriMenteri BUMN Erick Thohir mengaku kepada Aa Gym bahwa dirinya tidak bahagia menjadi pejabat negara. ErickThohir
Baca lebih lajut »
Aa Gym Berikan Wejangan kepada Erick Thohir - Tribunnews.comUstaz kondang Aa Gym berikan wejangan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Perintahkan Perum Perindo Serap 3.000 Ton Ikan per BulanAdapun produk perikanan yang diserap oleh Perum Perindo antara lain ikan tongkol, ikan kembung, ikan cakalang, dan ikan hasil budidaya dari petambak.\n
Baca lebih lajut »
Aa Gym: Kemuliaan Erick Thohir Tidak Bisa Dihina oleh NetizenDai kondang Aa Gym mengingatkan Menteri BUMN Erick Thohir harus tegar dan sabar menghadapi perundungan dari netizen. AaGym
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Buka-bukaan ke Aa Gym soal Kondisi BUMN, Kondisinya Parah, Masa ada Bisnis MotorAa Gym sempat terkejut mendengar perkataan Menteri BUMN Erick Thohir saat dirinya curhat. ErickThohir
Baca lebih lajut »
Stafsus Erick Thohir Jelaskan Dana Talangan Rp8,5 T ke GarudaKementerian BUMN menyebut uang Rp8,5 triliun yang diguyurkan pemerintah ke Garuda merupakan pinjaman untuk bayar utang jatuh tempo.
Baca lebih lajut »