Di depan 2 Bos Bank Sentral, Sri Mulyani Ungkap RI Gelontorkan Rp 656,3 Triliun Buat Covid-19

Indonesia Berita Berita

Di depan 2 Bos Bank Sentral, Sri Mulyani Ungkap RI Gelontorkan Rp 656,3 Triliun Buat Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 68%

Hal tersebut diungkap Sri Mulyani di depan Gubernur BI Perry Warjiyo dan Gubernur People Bank of China (PBoC) Yi Gang.

Hal tersebut diungkap Sri Mulyani di depan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Gubernur People Bank of China Yi Gang dalam rangkaian side event presidensi"Pada tahun 2021, pemerintah Indonesia telah menghabiskan sekitar 45,9 miliar dolar AS atau 23,6 persen dari total pengeluaran tahun 2021 untuk benar-benar mendukung pemulihan ekonomi Indonesia," kata Sri Mulyani dalam acara tersebut.

"Pertumbuhan yang kuat juga terjadi pada sektor-sektor yang sangat penting seperti manufaktur, perdagangan dan pertambangan akibat kenaikan harga komoditas.perekonomian Indonesia juga sudah mencapai dan melampaui level sebelum pandemi," ucap Sri Mulyani. "Pencapaian ini dimungkinkan karena basis pemulihan selama pandemi, kali ini jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan pengalaman Indonesia sendiri selama krisis keuangan ASEAN 1997 1998," sebut dia.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Adu Prospek Bank Digital vs Bank Metaverse | Finansial - Bisnis.comAdu Prospek Bank Digital vs Bank Metaverse | Finansial - Bisnis.comMasuknya PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.(BBNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) ke dunia metaverse menjadi fenomena tersendiri di tengah demam bank digital.
Baca lebih lajut »

Fintech Menjamur, Benarkah Bank Konvensional Bakal Punah?Fintech Menjamur, Benarkah Bank Konvensional Bakal Punah?Dengan perkembangan digital, juga merubah industri keuangan. Dengan adanya transaksi digital, bagaimana nasib bank konvensional?
Baca lebih lajut »

'Stablecoin', Era Paradigma Baru 'Digital Central Bank Money''Stablecoin', Era Paradigma Baru 'Digital Central Bank Money'Stablecoin menjadi tantangan tersendiri dalam arsitektur moneter suatu negara. Penyelenggaraan stablecoin di Indonesia saat ini terutama dimanfaatkan untuk mempermudah dalam pembelian aset kripto seperti bitcoin. Opini AdadiKompas
Baca lebih lajut »

Era Digital, Bank Perlu Kaji Ulang Perlu Tidaknya ATMEra Digital, Bank Perlu Kaji Ulang Perlu Tidaknya ATMPerbankan perlu mengkaji ulang dan menimbang untuk mengubah model bisnisnya.
Baca lebih lajut »

Bank Mandiri: QR Cross Border Buat Transaksi Lebih Murah 30 Persen |Republika OnlineBank Mandiri: QR Cross Border Buat Transaksi Lebih Murah 30 Persen |Republika OnlineDengan QR cross border kini turis asing tak perlu lagi menukarkan uang tunai.
Baca lebih lajut »

Bank bjb Bangun Ekosistem Digital Lebih Masif untuk Mudahkan Nasabah | merdeka.comBank bjb Bangun Ekosistem Digital Lebih Masif untuk Mudahkan Nasabah | merdeka.comPemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto menyampaikan, berbagai keunggulan yang dimiliki bank bjb tersebut, dapat digunakan oleh institusi lain, seperti Bank Pembangunan Daerah (BPD) lain yang menjalin sinergi dengan bank bjb.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-13 09:59:53