Detik-detik Kematian Ayah Gus Dur, KH Wahid Hasyim karena Kecelakaan di CImahi 70 Tahun Lalu

Indonesia Berita Berita

Detik-detik Kematian Ayah Gus Dur, KH Wahid Hasyim karena Kecelakaan di CImahi 70 Tahun Lalu
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Detik-detik Kematian Ayah Gus Dur, KH Wahid Hasyim karena Kecelakaan di CImahi 70 Tahun Lalu TempoNasional

TEMPO.CO, Jakarta - Ayah Gus Dur, KH Abdul Wahid Hasyim meninggal dalam kecelakaan pada 19 April 1953. Sejumlah media berbahasa Belanda yang masih terbit pada 1950-an, menurunkan berita tentang peristiwa itu.Dikutip dari alif.id, Wahid Hasjim overleden. Bij auto-ongeluk Tjimahi Bandung, demikian judul dalam Java-bode nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie, 20-04-1953. Wahid Hasjim meninggal karena kecelakaan mobil di Cimahi, Bandung.

Ayahnya adalah KH Hasyim Asy'ari, pendiri NU dan ibunya adalah Nyai Siti Rasyidah.Wahid Hasyim dididik oleh ayahnya, yaitu Hasyim Asyari, pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng. Setelah dewasa, ia mulai mencari pendidikan di luar pesantren Tebuireng dan pindah ke berbagai pondok pesantren. Menurut Wahid Hasyim, setiap pondok pesantren memiliki keahlian khusus dalam memberikan pembelajaran, seperti ilmu fikih, tafsir, falaq, manteq, dan hukum agama.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kutip Komentar Gus Dur, Alissa Wahid Beri Alasan NU Selalu Ikut Lebaran Idul Fitri PemerintahKutip Komentar Gus Dur, Alissa Wahid Beri Alasan NU Selalu Ikut Lebaran Idul Fitri PemerintahAlissa Wahid punya pandangan sendiri soal perbedaan waktu hari raya Idul Fitri. Ia memberi alasan kalau Nahdlatul Ulama (NU) lebih memilih merayakan lebaran bersama pemerintah.
Baca lebih lajut »

Bandel, Masih Ada Warga Parkir Kendaraan di Atas Trotoar Wahid HasyimBandel, Masih Ada Warga Parkir Kendaraan di Atas Trotoar Wahid HasyimKesadaran warga Jombang memarkir kendaraan di tempat yang disediakan masih rendah. Buktinya, masih banyak kendaraan roda dua maupun roda empat yang diparkir di atas trotoar.
Baca lebih lajut »

7 Strategi Gus Dur Tangani Konflik Papua: Menginap saat Tahun Baru hingga Dorong Otonomi Khusus7 Strategi Gus Dur Tangani Konflik Papua: Menginap saat Tahun Baru hingga Dorong Otonomi Khusus7 Strategi Gus Dur Tangani Konflik Papua: Menginap saat Tahun Baru hingga Dorong Otonomi Khusus: Gus Dur memiliki tujuh strategi khusus menangani Papua, di antaranya menginap saat tahun baru hingga mendorong otonomi khusus wilayah itu.
Baca lebih lajut »

Partai Prima Tuding KPU Tak Adil soal Verifikasi Faktual, Hasyim Asy'ari: Kami Bekerja Sesuai AturanKetua KPU Hasyim Asy'ari menjawab tudingan Partai Prima yang mengaku mendapat perlakuan tak adil saat verifikasi faktual awal.
Baca lebih lajut »

Debat Seru Status Gus Nadir, Shalat Id Pakai Fasilitas Publik, Tapi Beda dengan Pemerintah |Republika OnlineDebat Seru Status Gus Nadir, Shalat Id Pakai Fasilitas Publik, Tapi Beda dengan Pemerintah |Republika OnlineMenag mengimbau pemda memberikan izin penggunaan fasilitas untuk shalat id.
Baca lebih lajut »

Gus Nur Terdakwa Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi Divonis 6 Tahun PenjaraGus Nur Terdakwa Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi Divonis 6 Tahun PenjaraTerdakwa kasus ujaran kebencian, penistaan agama dan ITE, Sugi Nur Rahardja (Gus Nur) divonis dengan hukuman 6 tahun penjara.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 01:57:49