Destinasi Wisata Taman Pisang Kartini, Dekat Bandara Adisutjipto Yogyakarta

Indonesia Berita Berita

Destinasi Wisata Taman Pisang Kartini, Dekat Bandara Adisutjipto Yogyakarta
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 50 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 63%

Anda yang ingin mengetahui daur hidup pohon pisang sampai turunan produknya dapat singgah ke destinasi wisata Taman Pisang di Yogayakarta.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jika ingin mengetahui segala sesuatu tentang pisang, datanglah ke destinasi wisata Taman Pisang di Yogyakarta. Tempatnya di ring satu Bandara Adisutjipto, dekat Sungai Grojogan dan Sungai Tambakbayan.Pengelola taman pisang yang menjadi destinasi wisata edukasi ini bukanlah kelompok sadar wisata atau pokdarwis, seperti pada umumnya. Melainkan Kelompok Wanita Tani Kartini dari Dusun Kalongan, Desa Umbulharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Muh. SyaifullahKelompok tani yang terdiri dari 30-an perempuan ini menerima bantuan dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau Corporate Social Responsibility PT Pertamina yang dikelola oleh Depot Pengisian Pesawat Udara Adisutjipto. Bantuan berupa ribuan pohon pisang berbagai jenis. 'Banyak yang bisa kita pelajari dari pohon pisang,' kata Diana.Tak hanya buah pisang yang bermanfaat, Diana menjelaskan, daun pisang, batang pohon, hingga bonggol pisang bisa dimanfaatkan.

Muh. SyaifullahKepala Dusun Kalongan, Kismiyadi mengatakan taman pisang ini berdiri di atas lahan milik desa seluas 2.685 meter persegi yang awalnya menganggur. 'Sebelum ada kelompok tani ini, lahannya dibiarkan kosong,' kata dia. 'Tapi sejak 2014, lahan ini menjadi produktif.'Operation Head DPPU Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, Sukmawijaya berharap lahan itu dimaksimalkan untuk budidaya pisang, tanaman sayuran organik, pengolahan pupuk organik, dan pembuatan peptisida nabati.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Fenomena Pohon Pisang Ajaib, Tanpa Daun dan Batang, Berbuah 12 Tandan, Ini Kata AhliFenomena Pohon Pisang Ajaib, Tanpa Daun dan Batang, Berbuah 12 Tandan, Ini Kata AhliBukan termasuk hal gaib, ada penjelasan ilmiah di balik keanehan pohon-pohon pisang tersebut.
Baca lebih lajut »

Pisang Ajaib, Berbuah 12 Tandan hingga Tanpa Daun dan BatangPisang Ajaib, Berbuah 12 Tandan hingga Tanpa Daun dan BatangFenomena pisang unik di Jambi.
Baca lebih lajut »

Resep Rujak Cingur khas Surabaya, Dibuat Tanpa Pisang BatuResep Rujak Cingur khas Surabaya, Dibuat Tanpa Pisang BatuRujak cingur adalah makanan khas Surabaya terbuat dari irisan moncong sapi dengan bumbu kacang dan petis. Bumbu kacang biasanya diulek.
Baca lebih lajut »

Puncak Bogor Macet Parah pada Malam HUT Ke-75 RI, Taman Safari: Bukan Salah KamiPuncak Bogor Macet Parah pada Malam HUT Ke-75 RI, Taman Safari: Bukan Salah KamiManajemen Taman Safari menilai, penerapan arus satu arah dinilai kurang efektif di tengah musim libur panjang di Puncak saat ini.
Baca lebih lajut »

Koleksi Orangutan Taman Safari Prigen Pasuruan Bertambah |Republika OnlineKoleksi Orangutan Taman Safari Prigen Pasuruan Bertambah |Republika OnlineBayi orangutan itu lahir bertepatan dengan Hari Orangutan Sedunia.
Baca lebih lajut »

Bayi Orangutan Lahir di Taman Safari PrigenBayi Orangutan Lahir di Taman Safari PrigenBayi orangutan itu lahir secara normal dari indukan bernama Naning yang berusia 40 tahun dan pejantan bernama Bima yang berusia 27 tahun.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-23 13:18:41