aerial memperlihatkan kawasan permukiman suku Bajo, Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Minggu .
Desa wisata yang berada di atas laut tersebut mulai dikunjungi wisatawan setelah sebelumnya sepi akibat pandemi Covid-19. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/aww.
Desa wisata yang berada di atas laut tersebut mulai dikunjungi wisatawan setelah sebelumnya sepi akibat pandemi Covid-19. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/aww. Sejumlah warga menggunakan jasa perahu saat mengunjungi permukiman suku Bajo, Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Minggu . Desa wisata yang berada di atas laut tersebut mulai dikunjungi wisatawan setelah sebelumnya sepi akibat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/aww.
Desa wisata yang berada di atas laut tersebut mulai dikunjungi wisatawan setelah sebelumnya sepi akibat pandemi Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Air Terjun Desa Tenilo Berpotensi Jadi Wisata Unggulan |Republika OnlineBeberapa fasilitas yang kurang baik diharapkan jadi perhatian pengelola.
Baca lebih lajut »
Menteri Pertanian RI Lakukan Panen Raya di Desa Rias |Republika OnlineGubernur Erzaldi menyebut tahun ini Petani Desa Rias menanam tiga kali dalam setahun
Baca lebih lajut »
Wendrika, Talenta Muda Peruntuh Sekat Sektarian di Desa GambutDi Sungai Nipah, Wendrika mendorong warga untuk memanfaatkan lahan gambut milik Pondok Pesantren untuk dijadikan lahan produktif.
Baca lebih lajut »
Hadir di 19 Provinsi, Pertashop Pertamina Siap Layani Masyarakat DesaPT Pertamina (Persero) terus menjalankan program pembangunan Pertamina Shop (Pertashop) di seluruh wilayah Indonesia. Hingga...
Baca lebih lajut »
Hadir di 19 Provinsi, Pertashop Siap Layani Masyarakat Desa |Republika OnlinePertamina memprioritaskan UMKM dan masyarakat desa sebagai pengelola Pertashop
Baca lebih lajut »
Pertamina: Target Satu Desa Satu Outlet Sumut Selesai 2020 |Republika OnlinePencapaian satu desa satu outlet di Sumut sudah 85 persen
Baca lebih lajut »