Deretan Hoaks Penanganan Gigitan Ular Berbisa, Simak Faktanya

Indonesia Berita Berita

Deretan Hoaks Penanganan Gigitan Ular Berbisa, Simak Faktanya
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 52 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 83%

Hoaks terkait penanganan saat digigit ular berbisa kerap beredar di masyarakat. Hoaks ini sangat berbahaya karena bisa merugikan bagi korban.

BACA JUGA: Ular King Cobra yang Tewaskan Tuannya Diserahkan ke Panji Petualang, Ini Doa dari Bahaya Ular BACA JUGA: Bolehkah Pelihara Ular Sebagai Hewan Rumahan? Baca Juga1. Cek Fakta: Tidak Benar Mengonsumsi Kulit Pohon Jambu Mete Bisa Menetralisir Racun Akibat Gigitan Ular

Benarkah mengonsumsi kulit pohon jambu mete bisa menetralisir racun akibat digigit ular? Simak dalam artikel berikut ini...Klaim tentang bawang merah bisa mengobati luka gigitan ular kobra beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 11 September 2022 lalu. Ini penangkal oleh-oleh loh dari orang dayak Kalimantan Timur. Pengalaman teman pernah digigt kobra dan terkena bisanya sampai sudah membengkak.

3. Taburkan KARBOL-OBAT PEL SEREH pada setiap LUBANG SALURAN AIR bagian dalam dan luar rumah tersedia di pasar Modern.5. Bila ketemu dengan ular lebih baik diam jangan bergerak sampai menjauhi kita lalu ambil ember, ditutup dan tekan dengan benda yang berat. 9. Periksa kembali bawah TABUNG GAS 12 kg, karenq dari pengalaman pawang, bisa bersembunyi dibawanyaANGKAT dan periksa sebelum dibeli

4. Korban merasa hanya gatal, krn ini venom neurotoxcyn tidak langsung merasa sakit kalo kena gigit. Tapi Venom nya lgsg serang saraf termasuk mematikan fungsi jantung.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Diwarnai Hoaks Bom dan Penonton Pingsan, Konser 'Boyband' Korsel NCT 127 Hari Kedua DilanjutkanDiwarnai Hoaks Bom dan Penonton Pingsan, Konser 'Boyband' Korsel NCT 127 Hari Kedua DilanjutkanMeski konser NCT 127 tetap digelar, petugas dan panitia melakukan berbagai tindakan seperti pencegahan keamanan lebih diperketat serta...
Baca lebih lajut »

Hoaks atau Fakta: Korban Halloween di Itaewon Meninggal karena Pembekuan Darah Akibat Vaksin Covid-19? - Pikiran Rakyat TasikmalayaHoaks atau Fakta: Korban Halloween di Itaewon Meninggal karena Pembekuan Darah Akibat Vaksin Covid-19? - Pikiran Rakyat TasikmalayaHoaks, klaim menyebut jika tragedi Halloween di Itaewon beberapa waktu lalu akibat dari vaksin Covid-19 jenis AstraZeneca.
Baca lebih lajut »

Tidak Ada Xavi, Ini 4 Pemain yang Paling Sering Bermain Bersama Gerard Pique - Bola.netTidak Ada Xavi, Ini 4 Pemain yang Paling Sering Bermain Bersama Gerard Pique - Bola.netDeretan pemain yang paling sering bermain bersama Gerard Pique, nama Xavi Hernandez tidak masuk
Baca lebih lajut »

Sukabumi Mutakhirkan Data Penduduk yang Tinggal di Daerah Rawan Bencana |Republika OnlineSukabumi Mutakhirkan Data Penduduk yang Tinggal di Daerah Rawan Bencana |Republika OnlineData yang diperoleh dapat digunakan untuk pencegahan dan penanganan bencana.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 12:00:43