Mantan Deputi PM Malaysia, Ismail Sabri Yaakob, makin santer dikabarkan akan menggantikan PLT PM Malaysia Muhyiddin Yassin. TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Dikutip dari kantor berita Reuters, ia berhasil mengumpulkan dukungan mayoritas di parlemen. 'Ismail Sabri mengamankan dukungan 114 anggota parlemen dari 222 kursi yang tersedia,' ujar laporan Reuters dan The Star, Kamis, 19 Agustus 2021. Kemenangan Ismail Sabri Yaakob, apabila terealisasi, akan menandakan kembalinya UMNO ke pemerintahan. Yaakob adalah pejabat senior di partai tersebut. Tiga tahun lalu, UMNO kalah dalam pemilu Malaysia.
Selain itu, ia juga meminta anggota parlemen yang disebut mendukung Yaakob untuk menghadapnya. Hal itu untuk membuktikan apakah klaim dukungan benar ada. 'Anggota parlemen yang mendukung Ismail Sabri Yaakob diminta untuk menghadap Raja Malaysia pada Kamis ini. Dukungan mereka akan diverifikasi,' ujar anggota parlemen Ahmad Maslan. Menurut laporan Reuters, Raja Malaysia menerima nama Ismail Sabri Yaakob sebagai calon PM pada Selasa kemarin.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
UMNO Dilaporkan Dukung Ismail Sabri Jadi Calon PM MalaysiaUMNO disebut-sebut telah mencapai kesepakatan untuk mendukung Ismail Sabri Yaakob sebagai calon perdana menteri menggantikan Muhyiddin Yassin.
Baca lebih lajut »
Ismail Sabri siap menangi pemilihan PM MalaysiaMantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob tengah berancang-ancang untuk membentuk pemerintahan berikutnya setelah memenangkan mayoritas ...
Baca lebih lajut »
Parlemen Malaysia Dukung Ismail Sabri Jadi PM MalaysiaParlemen Malaysia mendukung Ismail Sabri Yaakob untuk menjadi perdana menteri Malaysia yang akan datang.
Baca lebih lajut »
Raja Malaysia Panggil 114 Pendukung Ismail Sabri Jadi PM BaruRaja Malaysia dilaporkan memanggil 114 anggota parlemen untuk memastikan dukungan mereka terhadap Ismail Sabri Yaakob sebagai PM baru.
Baca lebih lajut »
Tenggat Makin Dekat, Persaingan Posisi PM Malaysia MemanasPersaingan untuk menjadi perdana menteri Malaysia berikutnya meningkat pada Rabu (18/7) menjelang tenggat yang ditetapkan raja bagi anggota parlemen untuk mengajukan nama kandidat pilihan mereka. Raja Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah telah mengesampingkan pemilihan umum baru karena banyak...
Baca lebih lajut »