Dari hasil pemeriksaan 40 orang teroris tersebut, mereka mengganggap demokrasi adalah sebuah maksiat yang melanggar hukum.
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar dan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan memberikan keterangan terkait penangkapan 59 teroris jaringan Jamaah Islamiyah , Anshor Daulah hingga Jemaah Ansharut Daulah di Mabes Polri, Jakarta, Selasa .
"Sehingga ada keinginan untuk menggagalkan atau untuk menganggu jalannya proses pesta demokrasi tersebut. Mereka berencana melakukan serangan terhadap aparat-aparat keamanan yang menjadi fokus pengamanan dalam rangkaian kegiatan pemilu tersebut," jelasnya.
19 orang tersebut, kata Aswin, 1 orang ditangkap di Sumatera Barat 1 orang di Jawa Barat, 5 orang di Sumatera Selatan, 4 orang di Lampung, 1 di Kalimantan Barat, dan 7 di NTB.Aswi mengatakan 40 orang tersebut terdiri dari 23 orang ditangkap di wilayah Jawa Barat kemudian 11 di wilayah DKI Jakarta, 6 di Sulawesi Tengah.
"kemudian beberapa senjata lainnya termasuk yang PCP itu yang dipakai untuk latihan ya senapa angin, kemudian senjata tajam, kemudian satu pucuk senjata revolver beserta 17 amunisi untuk revolver," ungkapnya. "Kemudian densus juga menyita bahan-bahan kimia untuk pembuatan bahan peledak seperti belerang, kemudian garam himalaya yang ini biasanya dipakai untuk mengganti HCL yang untuk bahan peledak," tukasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Densus 88 Mabes Polri Geledah Dua Rumah Terduga TerorisRumah dua terduga teroris, di Kecamatan Kebon Pedes, Kabupaten Sukabumi, digeledah Tim Densus 88. Dua warga tersebut juga diamankan Tim Detasemen khusus,
Baca lebih lajut »
Ditangkap Densus, 59 Teroris Niat Gagalkan Pemilu karena Dicap Maksiat'Demokrasi ini adalah sesuatu yang melanggar hukum bagi mereka. Sehingga ada keinginan untuk menggagalkan atau untuk menganggu jalannya proses pesta demokrasi tersebut.'
Baca lebih lajut »
Hendak Gagalkan Pemilu, 59 Tersangka Teroris Ditangkap Densus 88 Selama Oktober 2023Puluhan tersangka teroris itu dari tiga kelompok.
Baca lebih lajut »
Densus 88 Antiteror Polri Tangkap 59 Terduga Teroris, Diduga Berencana Ganggu Pemilu 2024Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap 59 terduga teroris yang berasal dari jaringan Jemaah Islamiyah (JI) hingga Jemaah Ansharut Daulah (JAD).
Baca lebih lajut »
Densus 88 Sita AK47 Hingga Garam Himalaya Dari Tersangka Teroris JAD Sulawesi Tengah'Garam himalaya yang ini biasanya dipakai untuk mengganti HCL yang untuk bahan peledak,'
Baca lebih lajut »
Kuwait Deportasi Seorang Perawat India karena Dukung Israel dan Sebut Warga Palestina TerorisKuwait mengeluarkan perintah untuk mendeportasi seorang perawat asal India karena mendukung Israel dalam perang di Gaza.
Baca lebih lajut »