Anggaran Belanja Pegawai di APBD DKI 2020 sebesar Rp20,8 triliun. Secara persentase, anggaran itu mencapai 23,1% dari total keseluruhan APBD DKI 2020 senilai Rp89,75 triliun.
PEMRPOV DKI Jakarta akan melakukan rasionalisasi anggaran belanja pegawai. Rasionalisasi ini dilakukan untuk mengurangi anggaran tersebut dan mengalihkannya ke anggaran penanganan covid-19.
Dihubungi terpisah, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi menyatakan mendukung kebijakan itu. Sebelumnya, Kemenkeu bersama Kementerian Dalam Negeri menerbitkan Surat Keputusan Bersama No 119/2813/J tentang Percepatan Penyelesaian Penyesuaian APBD 2020 Dalam Rangka Penanganan Covid-19 Serta Pengamanan Daya Beli Masyarakat. Peraturan ini disahkan pada 9 April lalu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Corona DKI 18 April: 2.902 Positif, ODP-PDP MelonjakDari 2.902 kasus positif, sebanyak 1.769 masih dirawat di rumah sakit. Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah ribuan orang.
Baca lebih lajut »
Gading yang Retak di Sepekan PSBB DKI Lawan CoronaWarga masih banyak yang berkerumun dan melanggar aturan PSBB, namun belum ada sanksi hukum.
Baca lebih lajut »
Gubernur DKI Jakarta akan Perpanjang PSBBGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana akan memperpanjang pelaksanaan Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) .
Baca lebih lajut »
Pemprov DKI Tutup 25 Perusahaan yang Langgar PSBBPemprov DKI Tutup 25 Perusahaan yang Langgar PSBB. Perusahaan yang ditutup sementara adalah perusahaan yang tidak dikecualikan dalam Peraturan Gubernur No. 33 tahun 2020 tentang Pelaksanaan PSBB.
Baca lebih lajut »
Sabtu 18 April 2020: Positif Corona di DKI 2.902 Orang, Sembuh 209 OrangJumlah pasien yang dinyatakan positif Corona Covid-19 secara nasional masih terus bertambah
Baca lebih lajut »
Data KLHK: Selama PSBB Kualitas Udara DKI Jakarta BersihMemang ada perbedaan mendasar soal data, bersih atau tidaknya kualitas udara di Jakarta. Jika data AirVisual udara Jakarta terbilang tidak oke, berbeda dengan data KLHK. KualitasUdara PSBB via detikoto
Baca lebih lajut »