Demam Cikungunya di Yaman Sebabkan 50 Orang Meninggal

Indonesia Berita Berita

Demam Cikungunya di Yaman Sebabkan 50 Orang Meninggal
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 6 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 6%
  • Publisher: 92%

50 warga Yaman meninggal akibat demam cikungunya. Gubernur daerah Aden di Yaman selatan, Sheikh Othman, juga menjadi korban meninggal.

SEBANYAK 50 orang meninggal akibat demam cikungunya di ibu kota sementara Yaman, Aden, menurut pejabat pemerintah rahasia pada Sabtu malam.

Gubernur daerah Aden di Yaman selatan, Sheikh Othman, juga menjadi korban meninggal, menurut sumber tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kasus Baru Virus Corona di Yaman NaikKasus Baru Virus Corona di Yaman NaikAda sembilan kasus baru virus corona sehingga total ada 34 kasus virus mematikan itu di Yaman.
Baca lebih lajut »

157 Orang di Sumut Positif Terinfeksi Covid-19157 Orang di Sumut Positif Terinfeksi Covid-19Pasien sembuh dari Covid-19 di Sumut kini mencapai 48 orang. Sementara yang meninggal 16 orang, 151 PDP dan 1.436 orang berstatus ODP.
Baca lebih lajut »

Update Corona Sumut: 179 Positif, 21 Orang MeninggalUpdate Corona Sumut: 179 Positif, 21 Orang MeninggalKasus positif virus corona di Sumatera Utara naik menjadi 179 orang dari sehari sebelumnya 157 orang, pasien meninggal meningkat menjadi 21 orang.
Baca lebih lajut »

Update Corona Sumsel: 278 Positif, Bocah 2 Tahun MeninggalUpdate Corona Sumsel: 278 Positif, Bocah 2 Tahun MeninggalPasien positif virus corona di Sumsel bertambah 51 orang per Sabtu (9/5), dan meninggal satu orang yakni balita berusia dua tahun.
Baca lebih lajut »

Tim Gabungan Monitoring Zona Merah Covid-19 BoyolaliTim Gabungan Monitoring Zona Merah Covid-19 BoyolaliHingga Sabtu, 15 orang positif Covid-19, dengan dua di antaranya sudah dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia, dan 12 orang masih menjalani perawatan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 06:58:22