Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Rapat Paripurna Masa Sidang ke-V DPR RI, tentang Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok Kebijakan Fiskal tahun anggaran 2025 di Gedung Nusan
tara II, Komplek Parlemen, Senayan, Senin .
“Defisit fiskal diperkirakan berada pada kisaran 2,45-2,82 persen PDB,” kata Sri Mulyani dalam postur KEMPKF 2025, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi: Pemerintah Dukung Proses Transisi dari Pemerintahan Sekarang ke Pemerintahan BaruPemerintah saat ini akan mendukung proses transisi dari pemerintahan sekarang ke pemerintahan baru karena sudah ada putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca lebih lajut »
Menteri Keuangan Israel Pusing, Defisit Anggaran Perang Makin Bengkak Jadi 16 Miliar Dolar ASApabila ekonomi Israel terus menerus mengalami kemunduran, maka hal tersebut kemungkinan besar bisa berada di jurang kehancuran.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Siapkan Anggaran Perlinsos Rp 513 T buat Pemerintahan Prabowo-GibranMenkeu Sri Mulyani Indrawati mengusulkan anggaran perlindungan sosial (perlinsos) sebesar Rp 496,9 triliun sampai Rp 513, triliun untuk tahun 2025.
Baca lebih lajut »
Bamsoet: UU Pemilu perlu disempurnakan di awal pemerintahan mendatangKetua MPR RI Bambang Soesatyo menyebut penyempurnaan Undang-Undang (UU) tentang Pemilihan Umum (Pemilu) perlu dilakukan di masa awal pemerintahan ...
Baca lebih lajut »
Ketua MPR Bamsoet Dorong Penyempurnaan UU Pemilu di Awal Pemerintahan MendatangSejak tahun 2017 sudah melakukan kajian yang menekankan perlunya negara hadir memberikan dukungan terhadap pendanaan partai politik.
Baca lebih lajut »
Airlangga Jamin Proses Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Tak Ganggu Stabilitas EkonomiAirlangga Hartarto memastikan, proses transisi pemerintahan dari pemerintahan Jokowi ke Prabowo akan berjalan dengan baik.
Baca lebih lajut »