DeepSeek Bikin Harta Para Konglomerat Dunia Ambles Rp1.752 Triliun

Deepseek Berita

DeepSeek Bikin Harta Para Konglomerat Dunia Ambles Rp1.752 Triliun
Jensen Huang
  • 📰 merdekadotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 19 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 51%

Pengembangan dan aksi jual AI DeepSeek mengguncang pasar teknologi global.

500 orang terkaya di dunia secara kolektif kehilangan USD108 miliar atau setara Rp1.752 triliun karena aksi jual sektor teknologi, yang dipicu oleh pengembang AI Cina DeepSeek, mengguncang pasar global. Aksi jual tersebut paling memukul para miliarder yang terkait dengan kecerdasan buatan, dengan salah satu pendiri Nvidia Jensen Huang dan salah satu pendiri Oracle Larry Ellison di antara yang paling merugi.

Gangguan DeepSeek DeepSeek, perusahaan AI yang berkantor pusat di Hangzhou, membuat heboh saat aplikasi chatbot DeepSeek R1 miliknya menduduki puncak tangga unduhan global. Aplikasi yang dikembangkan hanya dengan biaya USD5,6 juta itu menghadapi permintaan yang sangat besar, menyebabkan pemadaman dan pembatasan pendaftaran bagi pengguna dengan nomor telepon China.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

merdekadotcom /  🏆 36. in İD

Jensen Huang

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Saham Nvidia Anjlok, Kekayaan CEO Menurun US$21 MiliarSaham Nvidia Anjlok, Kekayaan CEO Menurun US$21 MiliarPenurunan nilai kapitalisasi pasar Nvidia mencapai US$600 miliar dalam sehari, disebabkan oleh persaingan ketat dari perusahaan AI China, DeepSeek. DeepSeek meluncurkan fitur asisten AI gratis yang menggunakan chip lebih murah dan dianggap sangat prospektif. Analis mempertanyakan dampak DeepSeek terhadap permintaan komputasi dan potensi penurunan belanja untuk GPU Nvidia, meskipun beberapa lainnya berpendapat bahwa kemajuan dalam AI justru akan meningkatkan permintaan komputasi.
Baca lebih lajut »

Model AI Tiongkok Deepseek Kalahkan OpenAI hingga Meta, Amerika Panik?Model AI Tiongkok Deepseek Kalahkan OpenAI hingga Meta, Amerika Panik?Model AI besutan laboratorium Tiongkok DeepSeek disebut mampu mengalahkan model AI milik OpenAI hingga Llama 3.1 milik Meta. Hal ini membuat perusahaan Amerika Serikat harus waspada dengan persaingan AI di masa depan.
Baca lebih lajut »

DeepSeek: Startup Tiongkok Mengguncang Dunia AI dengan Biaya Rendah dan Kemampuan TinggiDeepSeek: Startup Tiongkok Mengguncang Dunia AI dengan Biaya Rendah dan Kemampuan TinggiDeepSeek, startup Tiongkok yang baru berdiri setahun, telah mengembangkan model AI bernama R1 yang mampu bersaing dengan model terkemuka seperti GPT-4, Llama, dan Gemini, namun dengan biaya jauh lebih rendah. Perkembangan ini mengguncang industri teknologi global dan mempertanyakan dominasi AS dalam bidang AI.
Baca lebih lajut »

DeepSeek atau ChatGPT, Mana 'Chatbot AI' yang Lebih Unggul?DeepSeek atau ChatGPT, Mana 'Chatbot AI' yang Lebih Unggul?Chatbot AI asal China mengeklaim sebagai saingan model AI o1 milik OpenAI, pembuat ChatGPT. Bagaimana perbandingan keduanya?
Baca lebih lajut »

DeepSeek, Penantang Baru OpenAIDeepSeek, Penantang Baru OpenAIKemunculan DeepSeek memicu kepanikan di kalangan investor hingga menyebabkan aksi jual besar-besaran pada saham NVDA.
Baca lebih lajut »

DeepSeek Momen Sputnik untuk Perlombaan Kecerdasan Buatan, Sebuah Peringatan untuk Industri ASDeepSeek Momen Sputnik untuk Perlombaan Kecerdasan Buatan, Sebuah Peringatan untuk Industri ASPresiden Donald Trump menyebut peluncuran ini sebagai panggilan bangun untuk industri AS menekankan pentingnya fokus pada efisiensi dalam persaingan AI
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 06:52:10