Akun itu memuat kronologi dampak yang dirasakan korban pinjaman online dan keluarganya atas dugaan penagihan tak sesuai dan beban pinjaman yang tinggi.
Liputan6.com, Jakarta Media sosial X alias Twitter tengah diramaikan cerita seorang nasabah pinjaman online yang terbebani pinjaman dengan bunga yang terlalu tinggi. Ditambah lagi, dengan teror debt collector yang dinilai berlebihan.
Korban yang disebut K dalam utas ini mulai mendapat teror ketika kesulitan membayar. Teror pertama menyasar ke kantor K, dimana itu direspons dengan pemecatan K dari kantornya. Kejadian ini disebut terjadi pada Mei 2023 lalu. Meski begitu, teror penagihan pinjol disebut-sebut masih berlanjut meski K sudah meninggal dunia.
Tangkapan layar yang dibagikan lainnya memperlihatkan jumlah pinjaman yang lebih kecil, namun struktur pinjamannya terbilang hampir mirip. Disini, jumlah pinjaman tertera Rp 3.700.000 dengan besaran biaya layanan Rp 3.420.018. Lalu bunga tercatat Rp 187.460, PPN Rp 159.178 dan Kupon Rp 0.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Profil AdaKami, Pinjol yang Nasabahnya Diduga Bunuh Diri karena Tak Kuat Diteror Debt CollectorAdaKami telah dapa izin OJK dan jadi anggota AFPI. Di 2022, pendapatan AdaKami capai Rp1,2 T dan laba usaha Rp393 M.
Baca lebih lajut »
Parah! Utang Pinjol Tetap Ditagih, Meski Korban Telah MeninggalBahkan, penagih atau debt collector tetap melakukan penagihan, meski pihak yang mengajukan pinjol telah wafat.
Baca lebih lajut »
OJK Geram Nasabah Pinjol AdaKami Bunuh Diri Akibat Diteror Debt CollectorOJK sendiri akan memanggil Pinjol AdaKami pada hari ini untuk mengklarifikasi benar atau tidaknya kejadian tersebut.
Baca lebih lajut »
Nahas Nasib 'K', Meski Sudah Meninggal Masih Diteror Debt Collector Pinjol AdaKamiKisah nahas nan pilu datang dari dari salah satu korban pinjaman online (pinjol) AdaKami yang harus mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri karena teror penagih utang.
Baca lebih lajut »
Ramai Debt Collector Pinjol Legal Lakukan Teror, Apa yang Harus Dilakukan?Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) meminta kepada para nasabah yang mengalami teror debt collector pinjol untuk mengadukannya ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca lebih lajut »
Viral Pria Bunuh Diri Karena Pinjol, Sudah Tiada Keluarga Masih Diteror Debt CollectorViral kisah pria bunuh diri karena diteror debt collector pinjaman online
Baca lebih lajut »