Kanselir Jerman menyerukan kesepakatan untuk membebaskan para sandera yang ditahan di Gaza disertai dengan gencatan senjata jangka panjang.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara dalam konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz setelah pertemuan mereka di Yerusalem pada 17 Maret 2024. Kunjungan Scholz terjadi pada hari yang sama ketika para pejabat Israel dijadwalkan bertemu untuk membahas mandat dari sebuah negara. Tim perundingan diperkirakan akan berpartisipasi dalam putaran baru perundingan di Qatar yang bertujuan untuk mengamankan gencatan senjata baru antara Israel dan Hamas.
Ia menyerukan kesepakatan untuk membebaskan para sandera yang ditahan di Gaza disertai dengan gencatan senjata jangka panjang, ketika pihak-pihak yang bertikai bersiap melakukan lebih banyak pembicaraan. "Kami membutuhkan kesepakatan pembebasan sandera dengan gencatan senjata yang bertahan lebih lama," kata Scholz dalam sebuah penampilan pers bersama Netanyahu di Yerusalem.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kanselir Jerman Serukan Gencatan Senjata di Jalur Gaza selama RamadanSelain menjamin semakin banyak bantuan kemanusiaan dapat tiba di Jalur Gaza gencatan senjata juga akan memastikan warga Israel yang disandera dibebaskan kata Scholz
Baca lebih lajut »
Kanselir Jerman dan Presiden Filipina Bahas Kemitraan Migrasi dan MobilitasKanselir Jerman Olaf Scholz dan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. membahas kemitraan yang lebih luas dan konkret di bidang migrasi dan mobilitas antara kedua negara dalam pertemuan di Berlin. Scholz menyatakan pentingnya kerja sama ketenagakerjaan dengan Filipina dan keinginannya untuk membuat kemajuan yang konkret.
Baca lebih lajut »
Jerman Serukan Bantuan Lebih Besar ke Jalur Gaza dan Peringatkan Israel Bahaya Serangan ke RafahIsrael menyatakan Hamas tidak dapat sepenuhnya dilenyapkan di Jalur Gaza tanpa menargetkan Kota Rafah.
Baca lebih lajut »
Jerman Desak Israel Buka Akses Bantuan Skala Besar ke GazaKanselir Jerman Olaf Scholz pada Sabtu (16/3) mendesak Israel untuk mengizinkan akses bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam skala yang lebih besar, menjelang perjalanannya ke Timur Tengah. Scholz melakukan perjalanan ke Pelabuhan Aqaba di Laut Merah Yordania pada Sabtu (16/3) untuk bertemu dengan...
Baca lebih lajut »
Netanyahu Tegaskan Tetap Serang Rafah: Tak Ada yang Bisa Hentikan KamiPM Israel Benjamin Netanyahu menekankan tidak ada tekanan internasional yang bisa menghentikan Israel untuk menyerang Rafah.
Baca lebih lajut »
Israel-Palestina: Puluhan pengungsi Gaza tewas saat Israel bebaskan dua sanderaSaat pasukan khusus Israel menyelamatkan dua warganya yang diculik oleh Hamas, ada kelegaan yang dirasakan keluarga mereka. Namun di sisi lain, upaya penyelamatan pada 12 Februari malam itu telah meninggalkan kemarahan di Gaza, di mana lebih dari 70 orang dilaporkan tewas.
Baca lebih lajut »