Dubes Jerman datangi markas besar RSS (Rashtriya Swayamsevak Sangh) di Nagpur
"Kunjungan ke markas besar RSS di Nagpur dan pertemuan panjang dengan Sarsanghchalak Dr Mohan Bhagwat. Didirikan pada tahun 1925, ini adalah organisasi sukarela terbesar di dunia - meskipun dinilai kontroversial sepanjang sejarahnya ..." demikian Walter J. Lindner, duta besar Jerman untuk India, menulis di akun Twitter miliknya, minggu lalu.
RSS adalah kelompok payung organisasi Hindu yang menjadi inspirasi ideologis partai sayap kanan Bharatiya Janata Perdana Menteri Narendra Modi. "Kunjungan itu menyetujui paramiliter RSS beserta inspirasi ideologis dan institusional yang dilakukan oleh gerakan-gerakan fasis Eropa seperti Hitler di Jerman dan Mussolini di Italia," tulis petisi itu.
"Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, menuntut agar Duta Besar Walter Lindner mengundurkan diri atau, jika tidak, ditarik kembali. Kami menuntut segera ada intervensi dari Kanselir Angela Merkel dan Menteri Luar Negeri Heiko Maas untuk mencapai tujuan ini," katanya.Lindner pun membela diri dan mengatakan bahwa sebagai orang Jerman ia sadar akan sejarah RSS selama tahun 1930-an.
"Saya pergi untuk menambah pengetahuan tentang organisasi itu," kata Lindner."Saya telah membaca artikel yang sangat negatif dan sangat positif tentang organisasi ini, mulai dari aktivitas sosial hingga tuduhan fasisme, dan saya ingin tahu secara langsung. Jadi saya mengajukan banyak pertanyaan kepada Bhagwat," kata Lindner kepada harian itu.Kunjungan Lindner dianggap tidak biasa karena sangat sedikit diplomat asing yang terlibat dengan RSS di muka publik.
Akan tetapi mantan menteri luar negeri India Lalit Mansingh membela Lindner dan mengatakan jika seorang diplomat dapat menghubungi"sebanyak mungkin orang" yang dia inginkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kunjungi Organisasi Pemuja Hitler, Dubes Jerman untuk India Picu KontroversiOrganisasi yang dikunjungi bernama Rashtriya Swayamsevak Sangh (RSS) dan merupakan kelompok ekstremis Hindu yang memuliakan ideologi 'nasionalisme kultural'.
Baca lebih lajut »
Harapan Dubes RI di Mesir kepada GP AnsorKader Ansor harus teguh dan tegas dalam menjaga keberagaman di Tanah Air.
Baca lebih lajut »
Dubes Mesir Harapkan Peran GP Ansor dalam Pembinaan Masyarakat IndonesiaDubes RI untuk Mesir Helmy Fauzy mengharapkan peran Gerakan Pemuda (GP) Ansor dalam pembinaan masyarakat Indonesia di Mesir,...
Baca lebih lajut »
Anies Baswedan jamu Dubes PalestinaGubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjamu kunjungan Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun, beserta delegasinya di Balaikota Jakarta, ...
Baca lebih lajut »
Dubes: Sudan kembali pulih seiring kesepakatan pemerintahan transisiDuta Besar Sudan untuk Indonesia DR. Elsiddieg Abdulaziz Abdalla optimistis stabilitas politik dan keamanan di Sudan akan kembali pulih seiring dewan ...
Baca lebih lajut »
Ini Menteri Pertahanan Baru JermanAnnegret Kramp-Karrenbauer, juga populer disebut dengan inisialnya AKK.
Baca lebih lajut »