Dari 12.788 Hingga Hanya 923 Anak, Prevalansi |em|Stunting|/em| Surabaya Jadi Terendah di Indonesia |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Dari 12.788 Hingga Hanya 923 Anak, Prevalansi |em|Stunting|/em| Surabaya Jadi Terendah di Indonesia |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 26 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 63%

Penurunan ekstrem prevalansi Stunting karena peran kampus dan kader Surabaya Hebat

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Nanik Sukristina menyatakan, jumlah balita stunting di Surabaya menurun signifikan dari 12.788 anak pada 2020 menjadi 923 anak pada akhir 2022. Berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia Kemenkes, prevalensi angka stunting di Surabaya menurun secara signifikan. Pada 2021 prevalensinya mencapai 28,9 persen, dan di 2022 berada di angka 4,8 persen.

Nanik menjelaskan, data 923 balita stunting di Surabaya, ada 826 balita murni stunting dan 97 balita dengan penyakit komorbid. Menurut data SSGI Kemenkes, lanjut Nanik, prevalensi stunting Kota Surabaya terendah se-Jawa Timur bahkan se-Indonesia. "Sampai dengan akhir Desember 2022, berada di angka 923 balita stunting. Di 2023, tentu menjadi perhatian kami agar balita di Surabaya mendapat intervensi supaya lekas lolos dari stunting. Mulai dari intervensi spesifik, maupun fisik," kata dia.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jokowi Minta Angka Stunting Turun 14 Persen pada 2024, Ini Fakta Stunting di IndonesiaJokowi Minta Angka Stunting Turun 14 Persen pada 2024, Ini Fakta Stunting di IndonesiaPresiden Jokowi mengingatkan agar ibu hamil harus mendapatkan protein dan kelengkapan gizi yang memadai demi menghindari terjadinya stunting.
Baca lebih lajut »

KPK Temukan Celah Korupsi dari Program Penurunan StuntingKPK Temukan Celah Korupsi dari Program Penurunan StuntingKPK mengendus adanya celah korupsi dari program nasional penurunan prevalensi stunting. Celah itu berisiko menimbulkan korupsi.
Baca lebih lajut »

Komitmen Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting Harus DirealisasikanKomitmen Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting Harus DirealisasikanPerencanaan yang dilakukan BKKBN untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting cukup baik. Namun, upaya tersebut memerlukan dukungan semua pihak.
Baca lebih lajut »

Kota Cirebon Genjot Penurunan Angka StuntingKota Cirebon Genjot Penurunan Angka StuntingPercepatan penurunan stunting dilakukan berdasar peraturan Wali Kota Nomor 34 Tahun 2022. Percepatan penurunan stunting dilaksanakan terhadap sejumlah kelompok. Dimulai dari calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui dan anak usia nol hingga 59 bulan.
Baca lebih lajut »

Pemkab Cianjur Mampu Turunkan Angka |em|Stunting|/em| Jadi 13,6 Persen |Republika OnlinePemkab Cianjur Mampu Turunkan Angka |em|Stunting|/em| Jadi 13,6 Persen |Republika OnlineCianjur di peringkat ketiga penurunan angka stunting di Provinsi Jabar pada 2022.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 03:49:31